TANJUNG REDEB – Michael Surya, Ketua Tim Percepatan Pengembangan Maratua telah menyiapkan langkah strategis dalam mengenalkan pulau terluar itu secara utuh kepada wisatawan mancanegara maupun domestik.

Sebagai ketua anyar menggantikan Meliana pada awal tahun ini, Surya menegaskan bila Maratua harus dikenal di setiap titik destinasinya.

Menurut dia, sejauh ini wisatawan hanya mengenal bagian kulit dari Maratua, sementara banyak titik destinasi wisata yang tersebar di 4 kampung yang laik dikunjungi.

“Maratua itu yang dikenal baru kulitnya, orang datang liburan hanya di resort aja,” kata Surya, eksklusif kepada awak berauterkini.co.id, belum lama ini.

Dia mengaku, telah menemui langsung para pelaku wisata di Maratua. Yang sejatinya dia sebut, telah memiliki keinginan untuk mempercantik penampakan pulau maratua bila dilihat secara dekat.

Mulai landmark atau tugu lainnya, disebut akan dibangun. Pun telah diajukan melalui pembangunan pemerintah daerah.

“Mereka mau membangun itu, tapi memang harus kolaborasi,” ujarnya.

Ke depan, penting menurutnya untuk menambah kesadaran masyarakat akan pentingnya menjadi pelaku wisata. Yang menjadi dunia bisnis menjanjikan di masa yang akan datang.

Masyarakat di Maratua dia minta, tak hanya menyadari kekayaan lautnya saja. Namun bisa gotong-royong untuk membangun Maratua.

“Pelaku wisata harus melek dengan kondisi itu,” pesannya.

Ke depan, dia memastikan bakal membangun sinergi dengan pelaku wisata di Maratua. Memastikan target pembangunan Gubernur Rudy Mas’ud dan Wagub Kaltim Seno Aji, berjalan sesuai target.

“Tentu akan kami sinkronisasi program ini dengan kebutuhan kampung,” tegasnya. (*)