BERAU TERKINI – Bupati Pati Sudewo selamat dari pemakzulan usai DPRD Pati menolak rencana pencopotan.

DPRD Pati telah melakukan sidang paripurna dengan agenda putusan soal pemakzulan Sudewo dari posisi Bupati Pati.

Sidang yang berlangsung di Gedung DPRD Pati, Jawa Tengah, pada Jumat (31/10/2025) itu akhirnya memutuskan untuk menolak pemakzulan Sudewo.

Dalam sidang paripurna itu, hanya Fraksi PDIP yang mengusulkan pemakzulan, adapun fraksi yang lain yakni Gerindra, PKB, PKS, PPP, Demokrat, dan Golkar sepakat untuk memberikan waktu kepada Sudewo untuk memperbaiki pemerintahannya.

Ketua DPRD Pati, Ali Badrudin, mengatakan keputusan wakil rakyat Pati sudah bulat yakni tidak mencopot Sudewo dari jabatannya.

Demo tuntut Bupati Pati Sudewo mundur protes kebijakan naikan PBB
Demo tuntut Bupati Pati Sudewo mundur protes kebijakan naikan PBB (X/@Jateng_Twit)

“Hasil akhir dari sidang paripurna ini adalah rekomendasi perbaikan kinerja bupati Pati ke depan, bukan pemakzulan,” jelas Ali Badrudin dikutip dari Beritasatu.

Ali Badrudin pun meminta segenap warga Pati untuk menghormati keputusan DPRD Pati tersebut.

“Mohon semua pihak, baik masyarakat maupun rekan media, menghormati keputusan ini. DPRD sudah menjalankan mekanisme sesuai aturan,” ujarnya.

Sebagai informasi, Sudewo adalah Bupati Pati yang menjadi sasaran demonstrasi warga Pati pada bulan Agustus lalu.

Saat itu Sudewo berencana menaikkan tarif pajak yakni PBB-P2 tanpa memedulikan penolakan dari warga Pati.

Warga Pati pun menggelar aksi demonstrasi besar-besaran, buntut dari demonstrasi itu DPRD Pati membentuk pansus yang bertujuan mengevaluasi kinerja Sudewo sekaligus langkah untuk memakzulkan Sudewo.