TANJUNG REDEB – Progres program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih di Berau bakal dibawa Bupati Berau Sri Juniarsih saat retret kepala daerah.
Bupati Berau Sri Juniarsih mengaku telah mengantongi laporan progres perencanaan program MBG dan pembentukan pengurus Koperasi Merah Putih (KMP) di 100 kampung dan 10 kelurahan di Berau.
Diketahui, program tersebut menjadi bagian dari materi yang harus dipaparkan oleh peserta retret kepala daerah di Kampus IPDN Jatinangor, pada 22-26 Juni 2025 mendatang.
Dalam salah satu pembahasan materi program strategis nasional seperti MBG, akan dibahas bersama Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana dan didampingi Rektor IPDN Dr Halilul Khairi.
“Sudah dipersiapkan, para OPD terkait sudah nyusun naskah yang mesti dilaporkan,” kata Bupati Sri Juniarsih, Kamis (19/6/2025).
Dia menyatakan, pasca Inpres diterbitkan Presiden RI Prabowo Subianto pada awal 2025 ini, pemerintah telah menyusun program prioritas yang dirancang untuk dijalankan pada tahun ini.
Namun secara teknis, program tersebut masih membutuhkan pematangan agar dapat dilaporkan secara konkret. Termasuk kepastian pelibatan pelaku UMKM dalam menyediakan dapur MBG.
“Kalau datannya sudah siap,” kata dia.
Khusus untuk program MBG, pihaknya juga telah mengalokasikan anggaran dari hasil kebijakan efisiensi anggaran. Di mana pada awal tahun ini pula, pemerintah telah mengubah nomenklatur belanja perjalanan dinas dan akan difokuskan untuk menyelesaikan program prioritas pemerintah.
Dalam efisiensi anggaran tersebut, sekitar Rp30 miliar anggaran telah diplot untuk program pemerintah pusat. Dengan mengorbankan anggaran perjalanan dinas dan acara seremonial pemerintah daerah. “Sudah diplot anggarannya, sesuai arahan presiden,” kata dia.
Terkait progress pembentukan kepengurusan Koperasi Merah Putih, Bupati Sri Juniarsih mengatakan sudah terbentuk 70 persen pengurus di setiap kampung dari dari 110 kampung dan kelurahan yang ada di Berau. Menurutnya, pihak Pemkab Berau kini menanti arahan dari pemerintah pusat terkait skema pendanaan Koperasi Merah Putih.
“Nanti tergantung dari arahan pemerintah pusat, terkait skema pendanaan koperasi ini, kalau struktur sudah siap,” terangnya. (*)