TANJUNG REDEB – Kemunculan buaya di Pantai Lumantang, Kampung Teluk Alulu, Kecamatan Maratua beberapa waktu lalu membuat warga cemas. 

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau, Ilyas Natsir mengungkapkan bahwa buaya tersebut sudah berhasil ditangkap. 

Dikatakannya, kemunculan buaya tersebut bukan hanya sekali. Beberapa warga dan wisatawan mengaku pernah melihat hewan tersebut di lokasi yang sama dalam waktu berbeda.

“Saya minta pihak kampung untuk segera menghubungi BKSDA agar buaya tersebut dapat dikelola sesuai prosedur. Awalnya memang ada rencana untuk melepaskannya di sungai, tetapi itu harus dikoordinasikan dengan pihak yang berwenang,” ujar Ilyas pada Berauterkini.co.id, Kamis (17/4/2025).

Ia mengimbau wisatawan yang berkunjung ke Pulau Maratua agar tetap berhati-hati. Apalagi kemunculan buaya tersebut bukan hanya terjadi kali ini.

“Sudah disampaikan ke BKSDA, cuma memang ada aturan yang harus kita ikuti, tapi kita koordinasikan langkah apa yang baik untuk kita ambil,”jelasnya.

Sementara itu, Kepala BKSDA SKW I Berau, Dheny Mardiono, menjelaskan bahwa saat ini kewenangan penanganan buaya berada di Kementerian Kelautan dan Perikanan sesuai dengan peraturan terbaru.

“Kami belum mendapatkan laporan soal keberadaan buaya itu. Namun, sesuai UU Nomor 32 Tahun 2024, penanganan buaya kini menjadi tanggung jawab Kementerian Kelautan dan Perikanan. Kami hanya menerima hasil evakuasi yang dilakukan,” Pungkasnya.(*)