BERAU TERKINI – Bupati Berau, Sri Juniarsih, menegaskan agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memaksimalkan serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada akhir tahun ini.
Hal ini dilakukan menyusul kebijakan pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) oleh pemerintah pusat yang membuat pemerintah daerah harus semakin tegas melakukan penyerapan anggaran.
Sri menyatakan, tahun ini target serapan anggaran mencapai 89 persen. Target itu harus direalisasikan pemerintah agar tak mendapatkan pemangkasan anggaran dalam jumlah yang lebih besar.
“Saya sudah ingatkan, OPD harus maksimal serap anggaran,” kata Sri Juniarsih beberapa waktu lalu.
Dia menyebut, keaktifan setiap OPD dalam menggerakkan program yang menyentuh langsung masyarakat akan menjadi pertimbangan khusus bagi pemerintah pusat.
Ia berharap, di tengah kebijakan efisiensi, anggaran perlu diberikan ke daerah dengan program prioritas yang pro rakyat.
“Kalau pemangkasan diberikan tahun depan, otomatis ini berdampak ke banyak sektor,” tuturnya.
Dirinya menegaskan, apabila serapan tak maksimal, maka akan berdampak pada pengurangan besaran anggaran yang dikelola oleh setiap OPD.
Dia mencontohkan, serapan yang tak maksimal dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau akan berdampak pada nilai yang dikelola pada 2026.
“Ini bukan sanksi, tapi begitu skema anggaran berjalan,” ujarnya.
Sri juga menekankan pentingnya kerja efektif setiap kepala OPD. Bila tak mampu menggerakkan anak buah dalam menyerap anggaran, maka akan berdampak pada penilaian kinerja.
“Nanti kita lihat akibatnya,” tegas Sri Juniarsih.
Dia pun tak menutup mata atas prestasi yang dilakukan setiap internal pemerintahan. Dia juga tak akan menahan bentuk penghargaan atas kinerja OPD yang maksimal.
“Kalau ogah-ogahan, bagaimana kami mau kasih reward,” tuturnya. (*/Adv)

