JAKARTA – Setelah dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rudy Mas’ud sebagai Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) dan Seno Aji sebagai Wakil Gubernur melaksanakan serah terima jabatan (Sertijab) dengan Akmal Malik, Pj Gubernur Kaltim.
Acara ini berlangsung di Ballroom Kantor Badan Penghubung Pemerintah Provinsi Kaltim, Jalan Kramat II, Jakarta, pada Kamis (20/2/2025).
Momentum serah terima jabatan ini ditandai dengan penandatanganan berita acara serta penyerahan Memori Jabatan dari Akmal Malik kepada Rudy Mas’ud.
Atas nama pemerintah dan masyarakat Kaltim, Rudy Mas’ud mengungkapkan apresiasi setinggi-tingginya atas pengabdian dan dedikasi Akmal Malik selama menjabat sebagai Pj Gubernur Kaltim.
“Kami merasa sangat bangga dan berterima kasih kepada Bapak Akmal Malik. Dedikasi beliau luar biasa bagi Kaltim,” ujar Rudy.
Meskipun hanya menjabat selama 1,4 tahun, Rudy meyakini Akmal Malik telah melakukan banyak hal bagi kemajuan Kaltim. Segala kerja nyata dan upaya yang telah dilakukan oleh Akmal Malik, serta oleh Gubernur sebelumnya, Isran Noor, dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, akan terus dilanjutkan.
“Insyaallah, semua program yang telah dirancang oleh pemimpin sebelumnya akan tetap dijalankan. Kekurangan yang ada akan kita sempurnakan untuk mencapai hasil yang lebih baik,” ungkap Rudy.
Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat Kaltim untuk bersatu dan bergotong royong dalam membangun daerah.
“Kita semua harus bersinergi dan berakselerasi demi kemajuan daerah serta kesejahteraan masyarakat Kaltim,” serunya.
Sekali lagi, Rudy menyampaikan penghargaan dan terima kasihnya atas semangat kerja yang telah diwariskan oleh Akmal Malik, yang diyakininya akan menjadi bagian dari sejarah Kaltim.
“Bapak Akmal, percayalah bahwa semua dedikasi yang telah Anda berikan untuk Kaltim akan tercatat dalam sejarah dengan tinta emas,” tutupnya.
Sebelumnya, Akmal Malik turut mengucapkan selamat atas pelantikan Rudy Mas’ud dan Seno Aji sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta.
“Hari ini menjadi tonggak penting bagi Bapak Rudy Mas’ud dan Pak Seno Aji dalam merealisasikan visi untuk Kaltim yang lebih maju dan sejahtera,” ujarnya.
Akmal juga merasa bersyukur telah diberi kesempatan untuk berkontribusi dalam pembangunan Kaltim, meskipun dalam waktu yang relatif singkat.
Ia mengakui tugas sebagai Pj Gubernur Kaltim bukanlah hal yang mudah. Selain harus fokus pada pembangunan daerah, ia juga tetap menjalankan tanggung jawab sebagai Dirjen Otonomi Daerah di Kementerian Dalam Negeri yang mencakup seluruh Indonesia.
“Saya harus mengurus berbagai regulasi terkait Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Kepala Daerah (Perkada) dari berbagai wilayah, baik tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota,” jelasnya.
“Oleh karena itu, saya memohon maaf jika selama menjabat ada hal-hal yang belum maksimal, karena harus membagi fokus dengan tugas lainnya yang juga sangat penting,” tambahnya.
Lebih lanjut, Akmal menegaskan salah satu tanggung jawab utamanya adalah memastikan kelancaran pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) serta menjaga stabilitas demokrasi di Kaltim.
“Tantangan terbesar adalah memastikan proses demokrasi berjalan dengan lancar dan damai, sehingga rakyat dapat memilih pemimpin terbaik untuk masa depan Kaltim,” ujarnya.
Menutup sambutannya, Akmal Malik menegaskan Gubernur Rudy Mas’ud dan Wakil Gubernur Seno Aji adalah pemimpin yang memiliki semangat kerja dan dedikasi tinggi untuk kemajuan daerah.
“Selamat menjalankan tugas, Pak Rudy dan Pak Seno. Pengalaman serta komitmen bapak berdua menjadi modal besar untuk membawa Kaltim menuju kemajuan dan kesejahteraan yang lebih baik,” pungkasnya. (*)
