TANJUNG REDEB – Menjelang Idulfitri, Bank Kaltimtara mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan transaksi digital dalam pemberian tunjangan hari raya (THR) guna mengurangi risiko peredaran uang palsu.
Bagi-bagi uang tunai kepada sanak saudara, kerabat, maupun pekerja sudah menjadi tradisi umat beragama di Indonesia, termasuk saat Idulfitri yang tinggal dua pekan lagi.
Manajer Operasional dan Pelayanan, Bank Kaltimtara Cabang Tanjung Redeb, Wahyu Winarti, mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momen bagi-bagi THR dengan transaksi digital.
“Imbauan dari Bank Indonesia (BI) juga mengajak masyarakat untuk melakukan transaksi digital,” ajak Winarti, Rabu (12/3/2025).
Pihaknya menargetkan agar peredaran uang secara digital lebih banyak. Apalagi, uang tunai baru-baru ini diragukan keasliannya. Dengan transaksi digital, menjadi cara untuk mengurangi risiko uang palsu yang beredar.
“Jadi kita bisa mengganti sedikit tradisi pemberian THR dengan metode non-tunai atau pembayaran digital. Ini langkah modern yang tetap menjaga nilai kebersamaan,” ungkapnya.
Kemudian, ia mengimbau masyarakat yang ingin menukarkan uang untuk lebaran agar menukarkannya di perbankan atau langsung ke Bank Kaltimtara, dan tidak lewat calo.
“Jadi masyarakat akan dapat tiga pasti. Pasti tidak berbiaya, pasti jumlahnya, dan pasti keasliannya,” tutupnya. (*)
