BERAU TERKINI – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Berau mengambil langkah strategis agar tidak ditinggalkan oleh generasi pembaca baru. Kini, mereka memfokuskan pengadaan koleksi buku pada judul-judul yang relevan dan diminati oleh Generasi Z (Gen Z).
Kepala Dispusip Berau, Yudha Budisantosa, menegaskan bahwa pengadaan buku saat ini tidak lagi hanya mengutamakan jumlah. Aspek relevansi dan keberagaman konten menjadi prioritas utama untuk menjawab tantangan di era digital.
Menurutnya, Gen Z memiliki selera dan minat baca yang sangat berbeda dari generasi-generasi sebelumnya.
“Generasi Z lebih tertarik pada buku dengan topik teknologi, pengembangan diri, isu sosial, serta karya-karya lokal yang dikemas secara menarik,” jelas Yudha, Senin (13/10/2025).
Untuk memastikan buku yang disediakan tepat sasaran, Dispusip Berau tidak lagi bekerja sendiri. Mereka kini secara aktif melibatkan komunitas anak muda dan pelajar dalam proses seleksi buku melalui survei.
Selain memperbarui koleksi fisik, Dispusip juga terus meningkatkan pengadaan e-book dan bahan bacaan digital. Tujuannya agar koleksi perpustakaan dapat lebih mudah diakses kapan saja dan di mana saja melalui platform digital.
Yudha berharap upaya ini dapat membuat perpustakaan semakin relevan dengan kebutuhan para pelajar dan mahasiswa di Berau.
“Kami ingin memastikan bahwa buku yang disediakan tidak hanya memenuhi kebutuhan edukasi, tapi juga menginspirasi kreativitas dan literasi kritis di kalangan Gen Z,” tutupnya.

