Foto: Rsud dr Abdul Rivai Tanjung Redeb
TANJUNG REDEB – Keinginan untuk mendapatkan jabatan hingga biaya politik yang mahal, membuat kontestan politik dalam setiap gelaran pemilihan umum alias pemilu mesti hati-hati.
Sebab, bila tidak berhitung dengan tepat, akan berujung pada kondisi beban keuangan yang besar dan berujung pada stres hingga mengalami gangguan jiwa.
Bagaimana tidak, khusus di Berau dalam kontestasi Pemilu 2024 pada 4 Februari nanti, terdapat 460 calon legislatif yang bakal berebut 30 kursi yang tersedia. Kursi yang disediakan untuk perwakilan 4 dapil dari 13 kecamatan yang ada di Berau.
Secara presentase, setiap caleg memiliki kesempatan cukup kecil bila dalam satu dapil hanya tersedia 6 sampai 9 kursi.
Saat dikonfirmasi, Direktur RSUD dr Abdul Rivai, dr Joesram, mengatakan saat ini rumah sakit yang dikepalainya hanya tersedia satu tenaga psikiater yang aktif.
Psikiater tersebut memang disiapkan untuk memberikan konsultasi kepada orang dengan gangguan jiwa. Yang dalam kondisi masih bisa ‘diselamatkan’.
“Ada. Kami ada tenaga psikiater yang bisa memberikan konsultasi kepada ODGJ,” kata dr Joesram, saat dikonfirmasi awak Berau Terkini, pada Jumat (3/11/2023) sore tadi.
Kendati demikian, pihaknya hanya dapat berharap tak banyak pasien yang mesti dilayani karena alami gangguan jiwa.
Sebab, tenaga yang terbatas. Membuat pihaknya tidak mengharapkan kondisi tersebut bakal dialami oleh para caleg.
“Semoga saja tidak ada. Kami berharapnya nihil,” jawab dia berkelakar.
Dia memastikan, bila terdapat pasien yang mengalami kondisi stres berat. Akan dirawat di ruangan yang memang disediakan. Namun dengan kapasitas ruangan yang juga terbatas.
“Kami siapkan ruangan. Ada ruangannya di RSUD,” ujar dia.
Demi menghindari kondisi terburuk pasca pemilu. dr Joesram, menghimbau agar setiap caleg yang turun ke gelanggan kontestasi politik, agar upaya yang telah dilakukan dibarengi dengan keimanan yang kuat.
Atau dalam artian, setiap caleg diminta untuk secara realistis dalam menghitung potensi kemenangan ataupun kondisi yang bakal dialami sebaliknya.
Kemudian, diperkuat dengan pendekatan diri kepada tuhan dalam keyakinan masing-masing caleg.
“Kalau sudah berusaha, silahkan berserah diri kepada tuhan. Tuhan tau mana jalan terbaik untuk hambanya,” pesan dia. (*)
Reporter: Sulaiman
