BERAU TERKINI – Tingkat konsumsi ikan masyarakat di Kalimantan Timur terus menunjukkan tren positif, kini mencapai angka 59,75 kilogram per kapita pada 2024.
Di balik kenaikan ini, dua jenis ikan secara konsisten merajai meja makan warga yakni tongkol dan gembung.
Kepala Bidang Perikanan Budidaya dan Penguatan Daya Saing Produk Perikanan DKP Kaltim, Irma Listiawati, mengonfirmasi bahwa popularitas kedua ikan ini menjadi motor penggerak utama program peningkatan gizi.
“Angka konsumsi ikan tahun ini meningkat, walau peningkatannya tidak terlalu tinggi,” ujar Irma pada Kamis (21/8/2025).
Menurutnya, kenaikan ini menandakan program edukasi seperti Gemar Makan Ikan disambut baik oleh masyarakat, terutama dalam upaya pencegahan stunting yang menyasar kelompok usia dini.
“Program ini sasarannya adalah balita. Kami bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Posyandu, dan BKKBN,” jelas Irma.
Irma menekankan, tongkol dan gembung bukan sekadar pilihan ekonomis karena harganya yang terjangkau. Keduanya merupakan gudang nutrisi yang sangat baik untuk tumbuh kembang anak.
“Ikan adalah sumber protein yang sangat penting untuk perkembangan gizi dan pertumbuhan tulang,” tutupnya. (*)
