BERAU TERKINI – Kepala Kampung Pulau Derawan, Indra Mahardika, angkat bicara terkait aksi wisatawan yang menunggangi penyu di kawasan wisata Pulau Derawan dan sempat viral di media sosial, Senin (18/8/2025).
Meski para pelaku telah menyampaikan permintaan maaf, Indra menegaskan agar kejadian itu menjadi pelajaran bagi wisatawan lain.
“Kami ingin kejadian itu menjadi contoh bagi pengunjung yang lain supaya tidak berani melakukan tindakan serupa,” tegas Indra, Rabu (20/8/2025).
Indra menyebut, kasus wisatawan yang berinteraksi secara tidak pantas dengan penyu setidaknya sudah dua kali terjadi.
Sebelumnya, sempat viral aksi pengunjung yang menarik penyu di perairan sekitar Pantai Derawan. Namun, aksi menunggangi penyu kali ini dinilainya paling keterlaluan.
“Yang kemarin itu paling keterlaluan, makanya kami bersama aparat keamanan langsung bergerak mencari para pelaku untuk dimintai klarifikasi,” ujarnya.
Indra menjelaskan, sebagian besar wisatawan sebenarnya sudah memahami aturan untuk tidak mengganggu aktivitas penyu, terlebih sampai menungganginya.
Pihaknya juga telah memasang sejumlah papan informasi di area resort dan objek wisata untuk memberikan pemahaman kepada pengunjung.
“Sudah ada semua itu. Kami juga sudah sosialisasikan kepada guide hingga pengelola resort terkait aturan berinteraksi dengan penyu. Kami tidak ingin penyu yang naik ke darat merasa terancam dan takut,” paparnya.
Indra kembali menegaskan, jika ke depan masih ada wisatawan yang mengulangi perbuatan serupa, pihaknya bersama aparat akan memberikan sanksi tegas.
“Pasti akan ditindak. Semoga tidak terjadi lagi,” tandasnya. (*)
