TANJUNG REDEB – Dalam sehari, Kabupaten Berau dihebohkan dengan dua kebakaran besar pada Minggu (26/1/2025).
Peristiwa pertama terjadi di Jalan Milono, Kelurahan Gayam, Tanjung Redeb pada pukul 03.20 Wita. Kebakaran selanjutnya terjadi di Kelurahan Teluk Bayur, Kecamatan Teluk Bayur, pada pukul 17.30 Wita.
Kasi Humas Polres Berau, Iptu Ngatijan, mengatakan kedua peristiwa kebakaran tersebut masih dalam proses penyelidikan. Untuk kebakaran di Jalan Milono, setidaknya ada 19 rumah yang terbakar.
“Saat ini, proses penyelidikan berlangsung untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. Kalau kebakaran di Jalan Milono ada sekitar 19 rumah yang terbakar,” jelasnya.
Dia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, kerugian materi diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Selain bangunan rumah, belasan kepala keluarga (KK) korban kebakaran harus rela kehilangan tempat usaha yang sudah dibangun bertahun-tahun.
“Korban jiwa ataupun korban luka nihil. Namun, kerugian materi mencapai Rp4 miliar,” paparnya.
Untuk kejadian kebakaran di Teluk Bayur, satu unit bangunan rumah yang terbagi menjadi empat pintu rumah kontrakan terbakar. Bangunan tersebut milik RS (65), warga Kecamatan Teluk Bayur. Tak ada korban jiwa, namun seorang warga berinisial AS mengalami luka bakar di bagian betis kanan.
“Korban luka bakar di bagian betis kanan. Kerugian materi diperkirakan Rp400 juta,” jelasnya.
Ngatijan mengimbau masyarakat Berau agar selalu mewaspadai potensi kebakaran. Meskipun cuaca sedang hujan, kebakaran bisa terjadi kapan saja dan di mana saja.
“Tetap waspada. Selalu mengecek instalasi listrik di dalam rumah. Pastikan semua aman sebelum ditinggalkan,” pungkasnya. (*)