ORLANDO, AS – Fluminense bakal melawan wakil Asia yakni klub Arab Saudi Al Hilal di perempat final Piala Dunia Antarklub.
Kapten Fluminense, Thiago Silva mengakui calon lawannya bukanlah tim yang mudah dikalahkan. Sebab Al Hilal berhasil menaklukan Manchester City di babak 16 besar.
Meski begitu, dirinya meyakini Fluminense memiliki kemampuan untuk menghadapi Al Hilal nanti. Setidaknya terlihat saat Fluminense berhasil menaklukan Inter Milan yang mana adalah bekas klub yang ditangani Simone Inzaghi.
“Ini merupakan sebuah kebanggaan besar, karena tidak mudah menghadapi tim-tim Eropa, terutama runner-up Liga Champions. Hasilnya membuat kami bangga,” kata Thiago Silva dikutip dari laman resmi FIFA.
“Kami tidak hanya menghadapi mereka, tetapi kami juga berhasil bermain dengan baik, kami meraih hasil yang baik, 2-0. Hal ini memberikan kami perasaan ingin lebih, tidak ingin berhenti di sini,” ujarnya.
Menurut Thiago Silva, Al Hilal memang bukan tim yang bisa dianggap remeh. Terlebih saat ini Al Hilal dilatih oleh Simone Inzaghi. Menurutnya, Simone Inzaghi memiliki sistem bermain dan taktik baru yang diterapkan saat melatih Al Hilal.
Di samping itu, Al Hilal juga memiliki sejumlah pemain bintang, sebut saja Ruben Neves, hingga Kalidou Koulibaly. Sehingga Thiago Silva mengaku tidak mau lengah dan tetap fokus mempersiapkan diri jelang laga melawan Al Hilal.
“Saya pikir mereka adalah tim yang luar biasa. Mereka kini memiliki sistem baru bersama dengan [Simone] Inzaghi, namun mereka tidak kehilangan kemampuan teknis para pemainnya,” ucapnya.
“Kami akan memberikan perhatian semaksimal mungkin kepada mereka, karena mereka adalah para pemain hebat. Masing-masing dari mereka juga sedang berada dalam momen yang sangat bagus dalam karier mereka,” katanya.
