TANJUNG REDEB – Ratusan warga mendatangai kantor PT PLN UP3 Berau, pada Rabu (18/9/2024) tengah malam di Jalan SA Maulana akibat mati listrik berkepanjangan.
Aksi ini merupakan buntut pemadaman listrik hampir 6 jam, mulai pukul 17.00 sampai pukul 00.39 Wita.
Massa mengultimatum PT PLN UP3 Berau, agar segera mengakhiri pemadaman. Meski pihak perusahaan listrik tersebut telah mengonfirmasi, bila pemadaman terjadi lantaran terdapat kerusakan mesin di PLTD Sambaliung.
Massa juga menilai, bahwa direktur PT PLN UP3 Berau, memberikan informasi bohong. Sebab sebelumnya, telah memastikan bila Berau surplus daya sebesar 6 Megawatt.
“Copot Rizky dari jabatannya,” teriak massa.
Dalam aksi ini, warga membakar ban hingga merusak beberapa fasilitas di PT PLN UP3 Berau.
Nampak di lapangan, aparat telah mengawal massa aksi. Menghalau massa yang berupaya masuk ke dalam kantor PLN. (*)