SEGAH – Satu unit rumah kopel tinggal puing karena dilahap si jago merah di Kampung Tepian Buah, Kecamatan Segah, pada Minggu (3/3/2025) sekira pukul 18.15 Wita.
Kasi Humas Polres Berau, AKP Ngatijan mengatakan, rumah yang terbakar tersebut merupakan barak yang ditinggali karyawan PT NPN. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
“Tak ada korban, kalau kerugian Rp1 miliar,” paparnya, Senin (4/3/2025).
Berdasarkan penyelidikan sementara yang dilakukan, pihaknya menduga api muncul dikarenakan terjadi korsleting listrik.
“Dugaan sementara arus pendek,” katanya.
Adapun kronologi terjadinya kebakaran, berawal SU karyawan NPN yang tinggal di barak tersebut keluar untuk berbelanja takjil buka puasa.
Dikarenakan listrik belum menyala, SU menyuruh suaminya AK, untuk menyalakan listrik afdeling. Hanya saat itu, listrik barak E masih belum menyala.
AK kemudian mencari operator genset untuk memperbaiki listrik di barak E, setelah diperbaiki, listrik kemudian menyala. Saat pulang berbelanja, SU yang juga kebetulan berjualan sembako langsung melayani pembeli yang datang
“Saat melayani pembeli. Korban merasakan hawa panas di belakang rumah, kemudian mengecek kebelakang dan melihat api sudah naik ke plafon dapur. Karena panik, korban berteriak meminta bantuan warga sekitar,” jelasnya.
Warga sekitar bahu-membahu memadamkan api dengan peralatan seadanya. Unit pemadam kebakaran (Damkar) perusahaan juga datang membantu.
“Pihak perusahaan langsung melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Segah,” pungkasnya. (/)