Reporter : Hendra Irawan
|
Editor : Syaifuddin Zuhrie

TANJUNG REDEB– Apansyah resmi ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD II Golkar Berau, menggantikan Andi Amir yang mengundurkan diri pada Sabtu (2/11/2024) lalu.

Kepada Berau Terkini, Apansyah menegaskan bahwa meskipun Andi Amir mengundurkan diri, hal tersebut tidak akan memengaruhi arah politik Golkar di Pemilu 2024.

Golkar Berau tetap akan mendukung pasangan calon (Paslon) petahana, Sri Juniarsih-Gamalis, di Pilkada Berau, serta Rudi Masud-Seno Aji di Pilgub Kaltim.

“Arah dukungan kami tidak berubah. Tidak ada agenda lain hingga 27 November; kami fokus merapatkan barisan untuk memenangkan kandidat yang kami usung, baik di Pilkada Berau maupun di Pilgub Kaltim,” jelasnya.

Apansyah juga menegaskan bahwa Golkar Berau tidak akan kehilangan kekuatan meskipun ada pergantian kepemimpinan. Ia menekankan bahwa Golkar adalah partai kader yang tetap solid.

“Golkar ini partai kader. Kami memiliki banyak kader. Tumbang satu, tumbuh seribu. Jadi, mundurnya Andi Amir tidak akan berpengaruh sedikit pun,” tegasnya.

Terkait kondisi internal partai, Apansyah menyatakan bahwa hingga saat ini, situasi di Golkar Berau masih sejuk dan damai. Tidak ada polemik yang muncul pasca pengunduran Andi Amir, yang disinyalir akibat perbedaan sudut pandang dan merupakan keputusan politik pribadinya.

“Kami menghormati keputusan Andi Amir sebagai hak politiknya. Di internal, tidak ada masalah. Ia pun mundur secara baik-baik,” terangnya.

Apansyah juga mengungkapkan bahwa, ia akan menjabat sebagai Plt Ketua DPD II Golkar Berau hingga Januari 2025. Selama periode tersebut, ia akan fokus pada pemenangan Paslon yang diusung Golkar dalam Pilkada dan Pilgub 2024.

“Fokus kami saat ini adalah memenangkan paslon yang kami dukung. Untuk persiapan pemilihan ketua Golkar Berau definitif, itu masih dalam proses,” pungkasnya.(*)