TANJUNG REDEB – Wakil Bupati Berau Gamalis, memastikan dana hibah bagi para atlet dan organisasi pemuda di Bumi Batiwakkal tak terkena imbas dari efisiensi APBD 2025.
Pernyataan itu, dia sampaikan demi menguatkan mental para atlet dan kawula muda di Berau agar dapat mengharumkan nama Bumi Batiwakkal pada ajang olahraga dan kegiatan kepemudaan di daerah.
“Tidak terkena saya kira, semua diakomodir,” kata Gamalis, ditemui beberapa waktu lalu.
Saat ini, dia memahami bila para pelatih hingga atlet sedang masa persiapan menuju pekan olahraga provinsi (Porprov) VIII Kaltim, di Penajam Paser Utara pada 2026 mendatang.
Pembinaan atlet dan pelatih tersebut, dia harapkan dapat berjalan dengan visi besar. Membawa nama baik Berau untuk meraih juara umum pada gelaran olahraga akbar tersebut.
“Target kita besar, tidak bisa kalau nggak dapat dukungan anggaran daerah,” ujar pria yang gemar menggunakan peci hitam itu.
Dia menyampaikan, saat Berau menjadi tuan rumah Porprov VII pada 2022 lalu, para atlet mampu menunjukkan taring dengan merebut posisi runner-up, maka 2026 nanti Berau harus mampu keluar sebagai juara umum.
“Berau pernah ada di posisi itu, bisa kita tingkatkan. Atlet kita jago-jago,” ujarnya.
Dirinya meminta kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Berau, untuk aktif membangun komunikasi dengan para pengurus setiap cabor. Demi mengetahui proses pembinaan yang mesti dipastikan berjalan maksimal.
“Tapi kita harus tau juga jumlah cabor yang dipertandingkan,” terangnya.
Dana pembinaan atlet itu pun dikelola oleh Dispora Berau. Dia harap, dapat dengan serius mengawal proses distribusi anggaran agat tak terjadi hal yang tak diinginkan semua pihak.
“Kita inginnya berprestasi, jadi harus punya ukuran yang dipertimbangkan secara matang,” tuturnya.
Ihwal organisasi kepemudaan di Berau, dia pastikan harus dapat membantu mengontrol pembangunan daerah bersama pemerintah.
Peran pemuda dia sebut sangat penting, oleh karenanya pihaknya memastikan tak akan ada pemangkasan untuk pembinaan organisasi tersebut.
“Setau saya tidak ada yang dipangkas,” tegas dia. (*)
