KUTAI TIMUR – Wakil Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim, Jimmy telah mendorong kelanjutan pengerjaan JalanRingroad baru di Kecamatan Sangatta Utara.
Pembangunan infrastruktur di kawasan perkotaan Sangatta, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), kini terus digencarkan. Sebagai upaya melakukan pemerataan di kawasan perkotaan yang semakin ke sini semakin dipadati permukiman penduduk.
Namun, hingga kini salah satu jalur yang dianggap vital justru tak kunjung selesai pembangunannya. Terutama Jalan Ringroad, yang menjadi jalur alternatif menghubungkan Jalan APT Pranoto – KH Abdullah – Aw Sjahranie – Soekarno Hatta.
Sampai sekarang belum ada kelanjutan untuk pekerjaan jalan tersebut. Terutama di jalur yang menghubungkan APT Pranoto-KH Abdullah, masih tersisa beberapa ratus meter yang belum dicor beton. Sedangkan di sisi Aw Sjahranie-Soekarno Hatta, sepanjang 2,4 kilometer belum dibebaskan.
“Kami sudah mendorong agar permasalahan itu dapat diselesaikan. Sehingga kelanjutan pembangunan dapat dilaksanakan,” ujarnya.
Pihaknya tak ingin ketika pekerjaan jalan tersebut rampung, justru ada masalah sengketa. Hal itu mesti dihindari, dengan memastikan setiap permasalahan benar-benar dituntaskan.
“Memang masih ada lahan yang belum dibebaskan. Harusnya dapat diselesaikan di saat alokasi APBD (anggaran pendapatan dan belanja daerah) memadai untuk merealisasikan,” imbuhnya.
Kendati demikian, dia memberikan angin segar kepada masyarakat. Ya, informasi yang diperolehnya, jalan tersebut mulai dikerjakan pada 2024 mendatang. Itu pun setelah seluruh permasalahan lahan telah terselesaikan.
“Jalan ini (Ringroad) harus diselesaikan. Termasuk permasalahan lahannya. Jalan ini salah satu proyek strategis yang dapat memperlancar arus lalu lintas dan mengurangi kemacetan,” pungkasnya.
