TANJUNG REDEB – Gempa bumi tektonik kembali menggoyang Berau. Gempa berkekuatan 2,6 magnitudo mengguncang kawasan pesisir selatan Berau dan sekitarnya, pada Jumat (11/4/2024) siang tadi. 

Berdasarkan data BMKG, episenter gempa di koordinat 1,74 Lintang Utara, 118.13 Lintang Timur. Persis 91 kilometer sisi tenggara Bumi Batiwakkal. Dengan kedalaman gempa mencapai 10 kilometer. 

Menurut keterangan Rasmid, Kepala Stageof BMKG Balikpapan, melalui, Ulil Hidayat, salah satu tim pemantau di BMKG Berau, mengatakan bila gempa yang terjadi di kawasan pesisir selatan merupakan reaksi dari sesar Sangkulirang. 

“Kejadian gempa disebabkan oleh sesar yang memang berada di kawasan pesisir,” kata Ulil. 

Berau sendiri merupakan kawasan yang diapit oleh dua sesar pemicu gempa bumi. Pertama Sesar Tarakan dan sesar Mangkalihat di bagian utara Berau. Sementara di sisi selatan, Berau berada di kawasan sesar Sangkulirang. 

Sesar Mangkalihat sendiri, merupakan terusan sesar yang berada di sesar Palukoro, berada di bagian pulau Sulawesi. 

“Tapi kalau kejadian hari ini, berasal dari Sangkulirang,” terangnya. 

Kendati demikian, gempa tersebut tak berpotensi tsunami. Hanya saja, dengan keberadaan dua sesar aktif tersebut warga Berau patut menaruh waspada akan potensi bencana gempa. 

“Tetap harus waspada,” pesan dia. (*)