KUTAI TIMUR – Pelantikan Badan Pengurus Daerah (BPD) Kerukunan Keluarga Luwu (KKL) Raya Kutai Timur (Kutim) yang berlangsung di Gedung Seba Guna (GSG) Bukit Pelangi, Sabtu (4/11/2023) menjadi momen penting bagi masyarakat Luwu Raya yang bermukim di Kutim.
Acara tersebut dihadiri berbagai unsur elemen masyarakat hingga Wakil Bupati Kasmidi Bulang, termasuk juga Anggota DPRD Kutim Agusriansyah Ridwan. Saat ditemui awak media usai pelantikan, Agusriansyah mengatakan pada prinsipnya tetap mendukung adanya KKL Raya di Kutim.
“Saya mengucapkan syukur paguyuban-paguyuban yang ada di Kutim mulai melaksanakan aktifitas yang dapat terus menjaga keutuhan bersama seperti pula yang dilakukan oleh KKL Raya Kutim,” kata Agusriansyah.
Menurut Agusriansyah, paguyuban-paguyuban yang ada di Kutim dapat menjadi mitra strategis bagi pemerintah daerah. Hal ini karena paguyuban-paguyuban tersebut dapat berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta turut berkontribusi dalam pembangunan daerah.
“Ini menjadi poin positif bagi pemerintah, karena paguyuban-paguyuban yang ada jika bekerjasama yang baik maka pasti memberikan kontribusi yang baik. Minimal mereka membuat kondusifitas keamanan wilayah. Belum lagi keterlibatan mereka dalam kontribusi pembangunan,” ulasnya.
Agusriansyah juga mengucapkan selamat kepada ketua dan pengurus KKL Raya Kutim yang telah dilantik. Ia berharap, KKL Raya Kutim dapat menjadi wadah silaturahmi dan solidaritas bagi masyarakat Luwu Raya yang bermukim di Kutim.
“Jadi organisasi KKL Raya ini memang harus rekat dalam kehidupan mereka. Apalagi warga Luwu Raya ini juga cukup banyak di Kutim,” terangnya.
Ia menjelaskan sebagian besar warga KKL Raya ini sudah banyak berkecimpung di lingkup pemerintahan. Bahkan sudah ada di level Asisten Seskab, Kadis, Kabid sampai di stakeholder lainnya.
“Kontribusi warga KKL Raya ini sudah nyata dalam mengawal mendampingi kemajuan Kutai Timur,” tegasnya.
Agusriansyah berharap, KKL Raya Kutim dapat terus meningkatkan kontribusinya bagi pembangunan Kutai Timur. Ia juga berharap, KKL Raya Kutim dapat menjadi contoh bagi paguyuban-paguyuban lainnya di Kutim.
