TANJUNG REDEB,- PT PAMA Persada Nusantara bekerjasama dengan Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kaltim, terkait konservasi penyu di Taman Wisata Pulau Sangalaki, Kecamatan Pulau Derawan.
Perwakilan CSR PT Pama Persada Nusantara, Agung mengatakan, pada 8 Agustus lalu, pihaknya bersama rombongan BKSDA Kaltim menuju Sangalaki untuk melakukan monitoring konservasi penyu yang terancam punah.
Agenda ini, bukanlah kali pertama dilakukan. Sebelumnya, agenda serupa juga telah dilakukan PAMA dalam rangka mendukung program konservasi satwa, yang menjadi maskot Bumi Batiwakkal itu.
“Kegiatan ini meliputi monitoring telur penyu, penetasan dan juga pelepasan tukik di Sangalaki,” kata Agung, Kamis (15/8/2024).
Selain itu, dalam kerja sama ini juga PT PAMA, mendukung keberlangsungan pengawasan Pulau Sangalaki dengan berbagai aspek. Seperti, penyerahan solar cell, rencana penguatan sinyal, dan melakukan peninjauan pos konservasi di Pulau Sangalaki. Juga melakukan monitoring dan menjalin komunikasi aktif.
Secara umum kata Agung, berdasarkan pemaparan tim BKSDA yang bertugas di Sangalaki, jumlah pendaratan penyu menunjukkan angka semakin baik setiap bulannya. Khususnya di tahun 2024 ini.
“Harapannya, kontribusi yang kami berikan ini, dapat mendukung pelestarian penyu di Sangalaki,” paparnya.
Sementara itu, Kepala SKW I BKSDA Kaltim, Ilyas berterimakasih adanya kerja sama yang dilakukan dengan PT PAMA Persada Nusantara.
“Semoga program konservasi bersama ini dapat terus dilanjutkan. Terutama dalam menjaga penyu tetap lestari,” pungkasnya. (*)
