TANJUNG REDEB – Sejak dikerjakan pada 14 Juli 2023 lalu, kini Proyek pembangunan gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjung Redeb, mencapai progres pembangunan 21 persen.
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pembangunan RSUD Tanjung Redeb, Erwin, mengatakan progres tersebut sudah sesuai dengan target pengerjaan. Meskipun seharusnya, progresnya harus bisa lebih dari 21 persen.
“Kita kebut pengerjaannya. Karena untuk pekerjaan ini terbagi item-item kerjanya. Ada yang bagian struktur, arsitek sampai bagian MIP-nya. Insha Allah, Desember mendatang bisa selesai,” katanya, Senin (29/4/2024).
Dijelaskan, selama proses pekerjaan gedung rumah sakit baru itu, sempat mengalami kendala. Hal itu dikarenakan lokasinya yang merupakan hutan.
Sehingga perlu dilakukan pembersihan atau land clearing, sehingga memudahkan pekerjaan yang dilakukan kontraktor pelaksana.
“Meski begitu, saya yakin pekerjaannya sesuai target,” katanya optimis.
Apalagi, pihaknya sudah ditargetkan Bupati Berau, Sri Juniarsih, agar pembangunannya dikerjakan secara maksimal dan tepat waktu. Mengingat rumah sakit tersebut dipersiapkan untuk meningkatkan fasilitas kesehatan di Kabupaten Berau.
Untuk diketahui, pembangunan rumah sakit baru itu dianggarkan Rp248 miliar dengan konsep multi years untuk tahap awal dengan pekerja kurang lebih 100 orang.
“Jadi, tahun anggaran di 2023 itu mulai berkontrak di bulan Juli 2023 sampai Desember 2024. Yang jelas, kemarin sudah melakukan termin 15 l dan kali ini akan masuk termin 20,” terangnya. (*/ADV)
Reporter : Hendra Irawan
Editor : s4h