INDIA – Pesawat Air India mengalami kecelakaan tak lama usai lepas landas dari Bandara Ahmedabad pada Kamis (12/6) lalu. Seorang pria warga negara Inggris dilaporkan selamat dari insiden pesawat jatuh itu.
Pria itu Bernama Vishwashkumar Ramesh, dia hendak menuju London menggunakan pesawat Air India dengan nomor penerbangan AI171.
Kakak Ramesh, Nayan Kumar Ramesh, mengungkapkan adiknya tidak mengetahui bagaimana dirinya bisa selamat dan berhasil keluar dari pesawat sebagai satu-satunya korban yang selamat dari kecelakaan.
“Kami semua kaget begitu mendengar apa yang terjadi dan tidak bisa berkata apa-apa. Dia sendiri tidak tahu bagaimana dia bisa selamat dan keluar dari pesawat,” kata Nayan, dilansir Beritasatu dikutip dari BBC News, Jumat (13/6/2025).
Pihak rumah sakit setempat mengatakan, Ramesh mengalami disorientasi dan luka di sekujur tubuhnya. Namun kondisinya sudah mulai membaik.
Sementara itu, pihak maskapai Air India menyatakan seluruh penumpang dan awak pesawat lainnya meninggal dunia dalam kecelakaan ini, termasuk di antaranya 169 warga negara India dan 52 warga negara Inggris.
Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI Korban Kecelakaan Air India
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban atas tragedi kecelakaan pesawat jatuh Air India tidak jauh dari Bandara Ahmedabad, India.
Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha mengatakan tidak ada WNI yang menjadi penumpang dalam pesawat Air India tujuan London tersebut.
“Berdasarkan manifes penumpang yang diperoleh KJRI Mumbai, tidak ada WNI yang menjadi penumpang di dalam pesawat yang dimaksud,” kata Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha dikutip Beritasatu, Kamis (12/6/2025).
Sebagai informasi, maskapai penerbangan Air India dengan nomor penerbangan Al171 itu jatuh di dekat Bandara Ahmedabad, tepatnya di pemukiman Meghani Nagar.
Dalam insiden tersebut, maskapai penerbangan Air India membawa 242 penumpang yang terdiri dari 11 anak-anak, 188 warga negara India serta 43 warga negara luar negeri seperti Kanada, Inggris, dan Portugal.
Pada saat kejadiaan naas itu, pilot yang bertugas untuk membawa maskapai penerbangan Air India bernama Sumit Sabharwal dengan kopilot Clive Kunder.