TANJUNG REDEB– Sebagai bentuk upaya peningkatan sumber daya manusia (SDM) di berbagai sektor, BUMA Binungan Suaran mengadakan kegiatan pendampingan Study Banding Program Holtikultura BUMA dengan tema “Pertanian Maju, Ekonomi Kuat”.

Studi banding itu dilakukan untuk kelompok tani di Balai Penyuluh Pertanian BPP Sambaliung dengan menggaet STIPER sebagai mitranya, pada Sabtu (9/3/2024).

Program ini merupakan kegiatan lanjutan, dimana BUMA memberikan pendampingan budidaya tanaman hortikultura bagi kelompok tani di Kampung Inaran sejak tahun 2022.

Adapun tujuan dari kegiatan ini, dapat mengedukasi masyarakat kelompok tani, dalam budidaya tanaman sayuran hortikultura,dan komoditi lainnya.

Begitu juga, dapat memberikan penghasilan tambahan dari budidaya tanaman hortikultura, yang pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Program yang diprakarsai oleh BUMA itu pun disambut hangat oleh Penyuluh Pertanian Kampung Inaran, Yuliana Bunga Palalangan. Dia mengatakan, Keberadaan BUMA di Kampung Inaran, secara umum, memberikan manfaat yang banyak untuk masyarakat.

“Saya sebagai penyuluh pertanian Kampung Inaran mengucapkan terimakasih atas pendampingan dari BUMA selama ini, yang memberikan dampak begitu positif,” katanya.

0c65e5f1 c4a1 4245 b7aa ac1114794c94

Apalagi, pendampingan yang dilakukan begitu terasa, khusus untuk Kelompok Wanita Tani (KWT) di Inaran. Salah satu hasil dari pendampingan itu, yakni ibu-ibu yang tadinya tidak ingin berusaha tani, tergerak hatinya untuk berusaha tani. Khususnya di bidang tanaman hortikultura, atau sayur-sayuran dalam rangka menambah pendapatan dari keluarga mereka.

“Ini contoh nyata buah dari pendampingan yang dilakukan oleh BUMA. Jadi, semoga BUMA makin mantap!,” paparnya.

Sementara itu, perwakilan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER), Fahrul menjelaskan, yang penting dalam proses bertani, ialah komitmen dalam menanam.

Menurutnya, semua orang bisa menanam tapi tidak semua orang bisa komitmen. Jadi program yang telah dilaksanakan oleh BUMA tersebut sudah sangat bagus.

“Terima kasih PT. BUMA telah melibatkan STIPER dalam program ini. Kami, berharap BUMA melahirkan kampung-kampung binaan baru yang mandiri pangan,” pungkasnya. (/ADV)

Reporter: Hendra Irawan