TANJUNG REDEB – Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) di Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), dirangkai dengan penyerahan bantuan penunjang, seperti kursi roda hingga kaki palsu oleh Pemkab Berau melalui Dinas Sosial (Dinsos) untuk penyandang disabilitas.

Jumlah bantuan yang diberikan, yakni tiga unit kursi roda, dua kaki palsu dan satu sepatu therapy. Adapun penyandang disabilitas yang menerima bantuan tersebut, yaitu Lusdiana , Sari Idnayah, Muhammad Alkausar, Achmad Utung, Fikri Nur Alamsyah, dan Tasya Wilona.

Bantuan tersebut diberikan sebagai upaya kemajuan, perlindungan serta pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas dalam berbagai aspek kehidupan. Sebagaimana yang diamanatkan Undang-Undang (UU) Nomor 8 Tahun 2016.

Mewakili Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, Asisten III Setkab Berau Maulidiyah, menyampaikan tahun ini mengangkat tema “Bersatu dalam Aksi untuk Menyelamatkan dan Mencapai SDGs untuk, dengan dan Oleh Penyandang Disabilitas”.

Diakuinya, saat ini Berau masih dihadapkan pada kondisi keterbatasan dalam upaya pemenuhan hak disabilitas. Namun, pihaknya senantiasa berupaya melakukan berbagai upaya dan terus menjalin kerja sama dengan seluruh perangkat terkait.

“Sebab, Kesetaraan, aksesibilitas dan kesempatan yang sama bagi penyandang disabilitas merupakan perihal yang masih terus digaungkan banyak pihak,” ucapnya, Kamis (21/12/2023).

Termasuk didalamnya menjamin akses pendidikan, kesehatan, pekerjaan dan lingkungan yang aksessibel.

Perlu disadari, mewujudkan ruang yang adil bagi penyandang disabilitas adalah tugas bersama. Penerapan aturan yang ada harus terlaksana dengan baik, sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh penyandang disabilitas yang ada di “Bumi Batiwakkal”.

“Semua kalangan masyarakat mempunyai tanggung jawab yang sama dalam menerapkan pelaksanaan visi dan misi kesejahteraan penyandang disabilitas,” terangnya.

Pemerintah daerah juga memiliki tanggung jawab besar dalam pelaksanaan dan pengawasan pelaksanaan peningkatan kesejahteraan penyandang disabilitas.(*)

Reporter: Dini Diva Aprilia

Editor : s4h