Foto: Bupati Berau Sri Juniarsih saat melantik 118 ASN dilingkungan Pemkab Berau dalam Mutasi Gelombang pertama Jumat 10 September 2021 kemarin.

TANJUNG REDEB – Upaya percepatan pembangunan yang dirancang Pemkab Berau terus dilakukan. Mutasi pejabat tinggi di lingkup pemerintah kabupaten gelombang pertama pun digelar. Bupati Berau, Sri Juniarsih melantik Pejabat Pemimpin Tinggi Pratama Administrator Pengawas dan Fungsional di Lingkungan Pemkab, Jumat 10 September 2021, di Balai Mufakat, Tanjung Redeb.

Prosesi pelantikan menjadi yang kali pertama pada masa kepemimpinan Bupati Sri Juniarsih Mas bersama Wakil Bupati Berau, Gamalis.

Sebanyak 118 pejabat setingkat Eselon IIb hingga IVb mendapat jatah mutasi. Dalam prosesi pelantikan langsung disaksikan oleh Wakil Bupati Berau Gamalis dan Sekertaris Daerah Berau, M Ghazali. Agenda ini telah sesuai dengan Keputusan Bupati Berau, Nomor: 824/815-KEP/BKPP-I/2021. Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menjelaskan bahwa proses mutasi telah melalui pertimbangan secara objektif, dan evaluasi.

“Yang pasti, pertimbangan telah sesuai dan objektif, saya juga mengingatkan kepada saudara yang dilantik telah menjadi PNS pilihan untuk mengemban amanah ke depannya,” ungkapnya kepada awak media.

Selain itu, dalam pelantikan ini juga menjadi ajang pembentukan dan kontribusi nyata untuk menjadi tolok ukur kualitas PNS yang terpilih. Sri Juniarsih menegaskan, ini juga menjadi tantangan dan beban kerja yang semakin berat pada masa mendatang. Lantaran itu, para pejabat yang dilantik harus segera beradaptasi dengan lingkungan yang baru.

“Ini sebagai amanah ke depannya, bagaimana PNS bisa membuktikan kinerjanya dan membantu mempermudah masyarakat. Saya juga berpesan, agar para pimpinan bisa mengikuti perkembangan dan beradaptasi pada teknologi yang semakin berubah,” bebernya.

Bupati perempuan pertama di Berau itu juga berpesan kepada pejabat baru, untuk tidak bersikap arogan dan diktator dalam mengemban. Sebaliknya, sebagai pemimpin harus bisa mengayomi.

Selain itu, pelaksanaan mutasi rotasi ini berbeda dari hasil lelang jabatan tertinggi yang belum terlaksana. Beberapa organisasi pimpinan daerah (OPD) di Berau memang mengalami kekosongan kepemimpinan. Inilah kenapa harus segera ada lelang jabatan.

Dalam pelantikan ini, terdapat 11 Jabatan pimpinan tinggi pratama yang dilantik. Beberapa di antaranya, JPT Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Berau, Hendratno kini dilantik menjadi Asisten I.

Jabatan yang sering disebut-sebut banyak kalangan akan mengalami perombakan juga terjadi. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) juga mengalami perubahan. Sebelumnya, Andi Marewangeng yang menjabat posisi tersebut, digeser menjadi Kepala Dinas Perhubungan. Penggantinya ternyata wajah lama di Pemerintahan Berau.

Adalah Ir Taupan, yang menggantikannya. Nama terakhir pernah menjabat sebagai Kepada Dinas PUPR Berau hingga 2016, sebelum menjadi Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Utara. (*/adv)

Editor: RJ Palupi