Foto: Suasana Musrenbang di Kecamatan Biatan, Senin (19/2/24)
TANJUNG REDEB – Pemkab Berau menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), kedua di Kecamatan Biatan, pada Senin (19/2/2024).
Tak berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, sebagian besar para pemerintah kampung di Biatan minta perhatian pemerintah daerah terhadap kualitas pendidikan di pedalaman. Termasuk juga perbaikan infrastruktur dasar seperti jalan penyambung antar kampung.
“Ini demi peningkatan SDM di perkampungan, sehingga fasilitas pendidikan sangat penting, termasuk juga infrastruktur lainnya,” ujar Kakam Biatan Bapinang, Hiberly.
Sebab, dalam agenda musrenbang tahun lalu, pemerintah kampung telah mengusulkan pengadaan meja dan kursi belajar untuk siswa sekolah di SMP 2 Biatan Bapinang.
Namun, yang diberikan pemerintah malah kursi tunggu. Sehingga Hiberly menilai bantuan tersebut tak menjawab kebutuhan sekolah.
“Jadi mohon tahun ini diberikan yang sesuai dengan permintaan kami,” harap dia.
Kendati menyampaikan berbagai macam usulan yang belum terakomodir pada 2023 atau 2024 ini. Namun Hiberly tetap mengucapkan terima kasih atas perhatian pemerintah selama beberapa tahun belakangan ini. Terutama dalam hal pembangunan destinasi wisata.
Saat ini, pemerintah kampung telah diberikan kepercayaan oleh pemerintah daerah, untuk mengelola Wisata Pemandian Air Panas yang telah direvitalisasi hingga kondisinya semakin cantik dan jauh lebih baik dari sebelumnya.
“Ini harapan baru kami dalam meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat kampung,” kata Hiberly.
Sementara itu, Bupati Berau Sri Juniarsih, menyampaikan agar seluruh kampung di Biatan agar dapat bekerjasama dan terus membangun koordinasi dengan pemerintah daerah untuk realiasasi pembangunan di kampung.
“179 usulan di Biatan ini tetap akan menjadi bagian dari perhatian kami, dari 9 yang diprioritaskan,” ujarnya.
Ihwal pembangunan kawasan wisata pemandian air panas di Biatan, dia berharap agar pemerintah kampung dapat merawat dan menjaga kualitas pembangunan agar benar-benar memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.
“Tolong dilestarikan dan terus dijaga,” ucapnya. (*)
Reporter: Sulaiman
