Reporter : Kutim
|
Editor : Redaksi

KUTAI TIMUR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim) Mochammad Son Hatta mengapresiasi keberhasilan pemerintah daerah dan seluruh SKPD terkait dalam mencapai penambahan pendapatan daerah, terutama di beberapa sektor unggulan.

“Kami sangat mengapresiasi atas keberhasilan tersebut. Namun, kami juga menyampaikan pandangan atau pesan bahwa hendaknya anggaran APBD Kutim tersebut dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya dan secara optimal untuk kepentingan dan kebutuhan masyarakat Kutim,” kata Hatta dalam rapat paripurna ke-11 masa persidangan I tahun 2023/2024 di Gedung DPRD Kutim, Sangatta Utara, Kalimantan Timur, Kamis (9/11/2023).

Hatta mengatakan, Fraksi PPP memberikan masukan kepada pemerintah daerah untuk mengoptimalkan penyerapan anggaran secara maksimal. Masukan tersebut antara lain:

Pertama, memberikan pelatihan dan peningkatan kualitas SDM pada pegawai, baik ASN/PPPK/Honorer atau pejabat yang diberikan kewenangan untuk pengelolaan anggaran pada masing-masing SKPD. Hal ini bertujuan untuk menghindari pemborosan penggunaan anggaran yang sifatnya hanya seremonial dan tidak menyentuh kepada sasaran prioritas program kegiatan atau pembangunan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Kedua, memastikan dan mengawal anggaran agar proyeksi pendapatan yang telah disusun tidak mengalami penurunan yang signifikan.

Ketiga, mengalokasikan anggaran kepada setiap OPD atau SKPD secara proporsional dan terukur, sehingga tidak muncul stigma atau anggapan hanya OPD/SKPD tertentu saja yang mendapatkan anggaran berlebihan.

Hatta juga mengingatkan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk bekerja keras dalam memastikan dan mengawal anggaran. Hal ini penting agar pemerataan pembangunan dan program kegiatan bisa berjalan secara optimal dan maksimal untuk menata Kutim untuk semua lapisan masyarakat.

“Kami berharap agar kerjasama baik antara eksekutif dan legislatif dapat terus terjalin dengan baik untuk mewujudkan kemajuan Kutim,” harapnya.