SEATTLE, AS – Nasib berbeda dialami PSG dan Atletico Madrid di Piala Dunia Antarklub meski meraih poin yang sama.
Juara Champions League, PSG memastikan diri lolos ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub.
Pasukan Luis Enrique berhasil mengalahkan tim tuan rumah Seattle Sounders dengan skor akhir 0-2. Dua gol dari PSG dicetak oleh Kvicha Kvaratskhelia di menit ke-35 dan Achraf Hakimi di menit ke-66.
Berkat hasil ini, PSG menduduki peringkat pertama grup B Piala Dunia Antarklub dengan raihan 6 poin dan unggul selisih gol dengan Botafogo maupun Atletico Madrid.
Usai laga, pemain PSG Achraf Hakimi mengatakan timnya berhak lolos ke babak 16 besar. Menurutnya PSG menunjukan pertandingan yang meyakinkan setelah di laga sebelumnya harus menelan kekalahan saat melawan wakil Brazil Botafogo.
“Kami sangat senang dengan kemenangan ini, kami layak mendapatkannya. Setelah pertandingan terakhir melawan Botafogo, yang kami bermain tidak bagus dan kalah, kami kembali menjadi lebih kuat lagi,” kata Achraf Hakimi dikutip dari laman resmi FIFA.
“Kami ingin terus melaju di kompetisi ini. Saya sangat bersyukur bisa bermain dengan rekan setim dan di tim ini,” ujarnya.
Di pertandingan lainnya, Atletico Madrid berhasil mengalahkan Botafogo dengan skor akhir 1-0. Satu gol Atletico Madrid dicetak oleh Antoine Griezmann.
Namun raihan tiga poin itu tidak berhasil membawa Atletico Madrid lolos ke babak 16 besar. Anak asuh Diego Simeone harus tersingkir dari Piala Dunia Antarklub.
Hal itu cukup menyakitkan sebab raihan poin Atletico Madrid dengan Botafogo dan PSG sama yakni 6 poin, tetapi Atletico Madrid harus tersingkir karena kalah selisih gol dengan Botafogo dan PSG.
Menurut Diego Simeone, hasil Piala Dunia Antarklub cukup membuat pihaknya frustasi. Namun dirinya tetap puas dengan koleksi 6 poin yang diraih anak asuhnya selama gelaran Piala Dunia Antarklub.
“Ada rasa frustrasi karena tidak lolos, meraih enam poin tidaklah buruk, tetapi pertandingan melawan Paris mengutuk kami. Pada pertandingan hari ini, kami memiliki peluang untuk unggul. Kami tahu apa yang harus kami tingkatkan,” kata Diego Simeone dikutip dari laman resmi FIFA.
Dirinya juga memuji Botafogo yang tampil dengan baik, namun pada akhirnya Diego Simeone harus merelakan timnya gagal melaju lebih jauh di Piala Dunia Antarklub.
“Pujian untuk lawan – mereka bekerja dengan sangat baik, dengan kejujuran dan keberanian. Mereka bertahan dengan cara yang seharusnya, dan ketika Anda bertahan dengan baik, Anda memiliki peluang yang lebih baik untuk menang. Kami telah memberikan semua yang kami miliki, kami memenangkan dua dari tiga pertandingan, namun sayangnya, kami harus tersingkir,” katanya.
