Salah satu kendaraan penambang pasir yang berhasil didokumentasikan warga sekitar.
TANJUNG REDEB – Aktivitas mobil pengangkut pasir di Jalan P.Diponegoro, Tanjung Redeb semakin meresahkan warga. Tinggiya mobilisasi dari truk-truk pengangkut tersebut menyebabkan jalan berdebu dan berpasir. Bahkan, debu-debu juga menyelimuti hunian warga.
Kondisi inipun sangat mengganggu warga setempat. Selain menyebabkan jalan yang berdebu, namun warga juga mengaku terjadi penurunan kualitas air.
Septian misalnya, salah seorang warga yang tinggal di RT 13 Jalan Karang Mulyo 2, menyebut aktivitas kendaraan pengangkut tersebut kian masif mulai siang hingga malam.
“Kadang juga lebih dari itu. Saya pantau dari dalam rumah tempat saya tinggal,” ujar Septian, kepada berauterkini.co.id, Selasa (19/12/2023).
Dalam penelusuran secara pribadi, Septian menceritakan, di kawasan tersebut diduga kuat terdapat hingga 8 titik penampungan pasir. Statusnya belum diketahui pasti resmi atau tidak.
Ia menyebut, kegiatan pengantaran/pengkutan pasir perlahan semakin meningkat. Ini yang mengejutkan sebagian besar warga di sana.
“Makin hari semakin meningkat. Gak tahu juga, karena apa. Tapi, di jalan-jalan banyak kegiatan proyek yang sedang berjalan,” ujar Septian, yang diamini warga lainnya.(*)
Reporter : Sulaiman
Editor : s4h