TANJUNG REDEB – Korban tanah longsor di Gang Angsa, Kelurahan Rinding, Kecamatan Teluk Bayur, akhirnya sudah bisa tidur nyenyak.
Pasalnya, penanganan sementara tanah longsor di wilayah tersebut oleh anggota DPRD Berau, Agus Uriansyah, tuntas dikerjakan.
Lurah Rinding, Misrin, mengatakan, pengerjaannya selesai pada Kamis (12/6/2025).
Dia pun mengapresiasi tindakan Agus Uriansyah yang mengambil langkah cepat untuk mengantisipasi kerusakan dan korban lebih besar.
“Alhamdulillah sudah selesai dan sudah kami tinjau bersama Pak Agus. Tinggal menunggu penanganan permanen dari Pemkab Berau,” katanya.
Dia mengatakan, seharusnya pengerjaannya selesai pada pekan lalu. Namun, karena cuaca yang tidak memungkinkan, pengerjaannya mengalami kendala.
“Target awal itu harusnya seminggu saja. Sekarang semua tanah hasil penanganan sudah diangkut,” ujarnya.
Pihaknya berharap, ke depan, untuk mencegah longsor kembali terjadi, pemerintah dapat melakukan penanganan permanen dengan membangun dinding penahan tanah atau siring.
Mengingat kondisi tanah yang labil, lokasi tersebut masih belum cukup aman dari longsor susulan.
“Tentunya kami juga kembali berharap kepada anggota DPRD Berau untuk mendukung dari segi penganggarannya agar semua berjalan lancar,” paparnya.
Sementara itu, korban tanah longsor, Jupita, berterima kasih kepada Agus Uriansyah atas upaya cepat untuk penanganan longsor.
Selain rumah miliknya, beberapa rumah warga termasuk bangunan masjid di sana juga sangat rawan tertimpa longsor.
“Kami berterima kasih kepada Agus Uriansyah yang telah membantu dan menyelamatkan rumah kami dari tanah longsor. Semoga pemerintah daerah segera melakukan penanganan permanen,” paparnya.
Terpisah, Agus Uriansyah yang juga Ketua Partai Perindo Berau ini mengatakan, penanganan longsor di Gang Angsa bagian dari komitmen sebagai pelayan masyarakat.
Dia mengatakan, selama dirinya masih diberi kepercayaan dan memiliki kemampuan untuk membantu warganya, hal itu akan terus dilakukan.
“Ini bagian dari pekerjaan saya. Saya senang bisa ikut andil membantu masyarakat. Selama masih diberi kemampuan, kami akan selalu hadir,” pungkasnya. (*)
