Foto: Ilustrasi Gantung diri
TANJUNG REDEB,- Seorang pria kembali ditemukan meninggal gantung diri. Dugaan awal dipicu sakit hati karena mantan istrinya sudah menikah lagi. Korban berinisial MA merupakan warga Kampung Gunung Sari, Kecamatan Segah, ditemukan tergantung di sebuah pondok, kilometer 10 Gunung Sari, pada Minggu (4/9/22).
Menurut keterangan Kapolsek Segah, Iptu Alimuddin, berdasarkan keterangan saksi,korban melakukan bunuh diri lantaran, kecewa istrinya menikah lagi.
“Info sementara mantan istrinya nikah lagi. Saat ini kasusnya ditangani Polsek Segah, dan masih dalam penyelidikan,” ujarnya.
Menurut Alimuddin, sebelum kejadian, Sabtu (3/9/22) sekira pukul 16.00 Wita, MA ke pondok rekannya SU di kilometer 12 Gunung Sari, dengan membawa beras. MA juga dikatakan, memang sering datang dan menginap di sana.
Kemudian, pada esok harinya sekira pukul 06.45 Wita, Ma kemudian pergi ke kebun miliknya di kilimeter 10. Namun, sampai pukul 19.00 Wita, belum kunjung kembali ke pondok SU. Padahal, setiap sore, MA selalu pulang dan tidak pernah menginap di kebunnya.
Merasa ada yang aneh, SU kemudian mendatangi rekannya berinisial MS yang tinggal tidak jauh dari pondoknya untuk menemaninya mencari MA. Sesampainya di lokasi, SU kaget melihat MA sudah tergantung dengan kondisi meninggal di seutas tali nilon.
“Saat melihat MA, saksi atau SU ini terkejut dan teriak memanggil manggil nama korban. Karena melihat korban sudah tergantung di pondoknya,” katanya.
Mengetahui, rekannya sudah meninggal dengan cara tidak wajar, SU maupun MS kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Segah untuk dievakuasi. Menurut Alimuddin, saat dilakukan pemeriksaan, pengecekkan, serta olah TKP, MA meninggal dunia dengan dugaan awal gantung diri.
Hal itu juga diperkuat adanya hasil visum mayat dari Puskesmas Tepian buah, seperti adanya air sperma yang keluar dari alat kelamin Ma, lidah keluar, dan jeratan di leher. Sementara Terkait, cairan berwarna kemerahan di wajah MA, menurutnya juga masih diselidiki.
“Penyebabnya meninggal dugaan sementara karena gantung diri. Tapi itu masih kami lakukan penyelidikan,” pungkasnya. (*)