TANJUNG REDEB-Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Bripka Suratoyo, punya cara tersendiri untuk selalu dekat dengan masyarakat. Bahkan, namanya diabadikan sebagai nama jalan di Kelurahan Gunung Panjang. Dan dia juga kerap menjadi guru pengganti di SDN 008 Tanjung Redeb.
Tak hanya soal keamanan, seorang Bhabinkamtibmas, tak luput dari berbagai kegiatan sosial di masyarakat. Hal itu pulalah, yang dilakukan Bripka Suratoyo, sebagai anggota Polsek Tanjung Redeb
Bripka Suratoyo dikenal warganya, dengan sebagai pribadi yang baik hati, tegas dan peduli lingkungan.
Keseharian bintara Polri yang satu ini, tidak jauh dari kegiatan sosial kemasyarakatan. Ya, itu memang menjadi tugas seorang Bhabinkamtibmas untuk menjadi teladan, hingga memberikan pembinaan atau pendampingan terhadap warganya.
Dalam kesehariannya, Bripka Suratoyo, selalu menyempatkan diri untuk mengurus seorang lansia tuna netra. Selain itu, menjadi guru pengganti di SDN 008 Tanjung Redeb, di Jalan Gunung Panjang.
Menurut Abdul Kadir, Warga Kelurahan Gunung Panjang, Brigadir Suratoyo merupakan panutan dan pejuang bagi masyarakat Gunung Panjang. Bahkan, dirinya dan masyarakat, sepakat untuk mengabadikan salah satu nama jalan menggunakan nama Suratoyo.
“Ini murni kami apresiasikan kepada Pak Suratoyo atas dedikasinya terhadap masyarakat,” katanya.
Bukan tanpa alasan, pemberian nama jalan, karena Brigadir Suratoyo merupakan pelopor, yang membangun salah satu jalan di Kelurahan Gunung Panjang. Bahkan, dengan menggunakan dana pribadinya sebelum jalan tersebut diperbaiki oleh pemerintah.
“Pak Suratoyo menyisihkan penghasilan per bulan untuk membeli tanah, dan menimbun jalan yang rusak,” ungkapnya.
Lanjutnya, selama masa pandemi covid-19, Bripka Suratoyo kerap bertandang ke rumah-rumah masyarakat untuk sekadar mengajari anak-anak yang saat ini sedang melakukan pembelajaran di rumah.
“Itu rutin dia lakukan. Karena memang, sebelum pandemi, yang bersangkutan juga membantu mengajar di sekolah,” bebernya.
Sementara itu, Kapolres Berau, AKBP Anggoro Wicaksono melalui Paur Humas, Iptu Suradi mengatakan, apa yang dilakukan oleh Bripka Suratoyo adalah suatu kebaikan yang harus dicontoh. Dan apa yang telah didapatkan oleh Bripka Suratoyo juga sebagai apresiasi dari masyarakat yang diberikan untuk anggota polri.
“Penghargaan terbesar sebagai pelayan masyarakat adalah kepercayaan dari masyarakat itu sendiri,” jelasnya.
“Kami sangat bangga, karena di Berau ada sosok seperti beliau,” tambahnya. (*)
Editor : Bobby Lalowang
