Foto: Vaksinasi covid-19 yang dilaksanakan puskesmas di sekolah
TANJUNG REDEB,- Hingga memasuki pertengahan Juli 2022 ini, ternyata capaian booster vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Berau masih berkisar di angka 30 persen. Oleh sebab itu Ketua DPRD Berau, Madri Pani meminta kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau, untuk terus mendorong peningkatan capaian vaksin di Bumi Batiwakkal.
Ia menuturkan, tidak menutup kemungkinan Covid-19 akan kembali menyebar di Berau melihat tingginya penularan di luar daerah. Tentunya kewaspadaan harus semakin ditingkatkan.
“Upayakan agar bisa jemput bola, segera persentase harus selalu ditingkatkan,” ucapnya
Dengan kelonggaran yang diberikan oleh pemerintah, masyarakat tetap diimbau untuk tidak abai dan seharusnya lebih patuh akan prokes.
“Kita tidak bisa lengah, masyarakat juga diharapkan tetap bisa menjaga prokes,” ujarnya.
Diakuinya saat ini, banyak masyarakat yang sudah enggan menggunakan masker. Dikarenakan, kasus Covid-19 di Berau sudah landai, meskipun telah landai namun tetap terdapat kasus.
“Jangan sampai kita telat mengantisipasi dan nantinya menyebabkan kerugian bagi daerah,” tandasnya.
Sebelumnya, sebagai salah syarat perjalanan udara, pemerintah mewajibkan untuk vaksin booster. Hal ini sesuai dengan Surat Edaran Kementerian Perhubungan (SE Kemenhub) Nomor 56 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri.
Dan SE Kemenhub tersebut merujuk Surat Edaran Satgas Covid-19 tentang Ketentuan Perjalanan Orang pada Masa Pandemi Covid-19: SE Nomor 18 Tahun 2022 untuk perjalanan dalam negeri dan SE Nomor 19 Tahun 2022 untuk perjalanan luar negeri.(*)