TANJUNG REDEB – Tahun 2024 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau akan merampungkan 2.030 berkas Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) menjadi sertifikat dan akan diserahkan ke masyarakat penerima.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha ATR/BPN Berau, Masronata Sitanggang, mengatakan PTSL di “Bumi Batiwakkal” merupakan jumlah paling banyak. Bahkan lebih banyak dari tahun 2023 lalu.
“Tahun kemarin, kalau tidak salah itu jumlahnya hampir 17.200 sertifikat dari progsm PTSL. Tahun ini akan lebih banyak, yakni 2.030 sertifikat,” ucapnya, Senin (3/6/2024).
Pada tahun ini juga, Pemerintah Kabupaten Berau juga mendapat target dari pemerintah pusat sebanyak 16.800 PTSL.
Beberapa waktu lalu pihaknya sudah melakukan audiensi bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Berau Muhammad Said, terkait penyaluran program PTSL.
“Dalam audiensi itu, kami meminta bantuan Camat dan Lurah di Kabupaten Berau untuk mengejar target 16.800 PTSL,” jelasnya.
Ke 16 ribu lebih PTSL itu, lanjutnya, tersebar ke berbagai kecamatan di Berau. Seperti Kecamatan Kelay, Segah, Sambaliung Gunung Tabur, hingga Kecamatan Bidukbiduk.
Sehingga, kata Masronata, penyerahan Sertifikat Tanah PTSL tidak bisa terkondisikan, karena jumlahnya yang sangat banyak.
“Ya, itu tadi, karena menyangkut tempat. Tapi, kami coba kondisikan secara simbolis, seperti yang dilakukan penyerahan sertifikat di Kelurahan Sambaliung oleh Bupati Berau, beberapa hari lalu. Setelahnya, kami akan menyerahkan sisanya,” terangnya.
Selain itu, pihaknya mengimbau kepada penerima sertifikat tanah dari program PTSL, agar tidak perlu khawatir, terutama penyaluran 2.030 sertifikat.
Direncanakan, proses penyelesaian ribuan sertifikat itu selesai pada September mendatang.
“Harapannya tidak ada kendala dan semua sertifikat dapat tersalurkan demi legalitas tanah yang dimiliki,” tandasnya. (*)
Reporter : Hendra Irawan
Editor : s4h
