Foto: Bupati Berau Sri Juniarsih melakukan pengecekan dermaga baru di Jalan Perjuangan, Karang Mulyo. Bersama dengan rombongan dan PPK proyek Jembatan Sambaliung.

TANJUNG REDEB – Bupati Berau Sri Juniarsih kembali masuk kerja setelah sempat absen dalam beberapa kegiatan pemerintah. Absennya orang nomor satu di Bumi Batiwakkal itu lantaran menjalani proses operasi di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Surabaya, Jawa Timur.

Diketahui, Sri Juniarsih menjalani operasi di Surabaya selama 10 hari. Masa itu dipakai untuk proses operasi dan pemulihan pasca operasi.

Pada Senin (12/6/2023) pagi tadi, setibanya di Bandara Kalimarau. Sri bersama rombongan langsung menyambangi beberapa titik dermaga alternatif yang dibuat sebagai transportasi sementara warga Berau. Selama Jembatan Sambaliung alami renovasi.

“Saya tidak mau pulang dulu. Sama rombongan mau memantau situasi lapangan. Khususnya di dermaga alternatif dan jembatan,” kata Sri.

Selama berada di Surabaya. Sebagai orang nomor satu di Bumi Batiwakkal, ia merasa tanggungjawab pelayanan tetap diberikan kepada masyarakat. Meski terbatas, beberapa waktu lalu ia menyempatkan diri untuk berkoordinasi dengan unsur forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda).

Dalam kesempatan itu, ia ingin memastikan setiap langkah kebijakan pemerintah sudah berjalan sesuai harapan. Terutama dalam hal pelayanan kepada warga terdampak renovasi jembatan.

“Kami selalu kordinasi. Mengupayakan memberikan kebijakan terbaik untuk masyarakat,” ujarnya.

Koordinasi dan komunikasi yang intens antar stakeholder, berbuah pada pelayanan yang semakin baik. Oleh karenanya, dia mengutarakan ucapan terimakasih kepada Wabup Berau Gamalis, hingga instansi terkait yang bekerja siang malam demi memberikan pelayanan maksimal kepada warga terdampak.

Selain itu, secara khusus dirinya mengucapkan terimakasih kepada Kesultanan Sambaliung yang aktif dalam memberikan pemahaman kepada warga saat jembatan akan ditutup. Sehingga mampu meredam keriuhan yang terjadi saat itu.

“Tentu ini berkat kerja keras Pak Wabup sama unsur forkopimda yang aktif berkoordinasi, selama saya berada dalam masa pemulihan,” ujarnya.

Tak lupa pula dirinya memberikan apresiasi atas kesabaran warga Bumi Batiwakkal, khususnya yang terdampak renovasi jembatan lantaran dengan sabar menghadapi proses saat ini. Meskipun tak jarang, terdapat pihak yang kerap melayangkan kritik terhadap kinerja pemerintah dalam mengatasi dampak renovasi jembatan.

Hanya saja, sebagai pemerintah ia tetap menerima kritik hingga keluhan sebagai ukuran pemerintah dalam menentukan kebijakan ke depan. Dalam hal dampak renovasi jembatan.

“Semua pihak terdampak. Termasuk juga kami. Karena banyak agenda yang harus dilakukan di pesisir. Mohon bersabar dengan cobaan yang ada saat ini,” bilangnya.

Masa sulit ini dipastikan bupati perempuan pertama di Bumi Batiwakkal itu, hanya berlangsung selama kurang lebih empat bulan ke depan. Setelahnya, warga bakal menikmati fasilitas jembatan yang aman dan nyaman untuk dilalui.

Ia mengatakan, proyek renovasi Jembatan Sambaliung merupakan program dari Pemprov Kaltim yang tak dapat ditolak. Sebab, perjuangannya cukup panjang dan melelahkan. Bila ditolak, akan berimbas pada pemberian Bantuan Keuangan alias Bankeu yang akan berkurang pada tahun selanjutnya.

“Kalau proyek jembatan ini kita tolak, berarti sama saja kita menolak pemerataan pembangunan di Kaltim,” sebutnya.

Sementara itu, dari hasil peninjauan lapangan, Pemkab Berau memastikan tambahan dermaga alternatif di Jalan Perjuangan, Karang Mulyo. Dermaga itu bakal operasi mulai pukul 4.00 dini hari, hingga pukul 00.00 Wita. Dikhususkan bagi pengendara motor roda dua.

Dari rencana penambahan itu, saat ini telah tersedia tiga armada penyeberangan menggunakan Landing Craft-Tank alias LCT. Ditambah dengan dua armada penyeberangan yang disediakan di Dermaga Sanggam. Pun pemerintah tengah mengupayakan penambahan LCT lagi dari hasil kolekan perusahaan perkebunan di Berau.

“Semoga semua fasilitas yang disiapkan dapat jadi jawaban atas keresahan masyarakat selama penutupan jembatan,” ujarnya. (*)

Reporter: Sulaiman