TANJUNG REDEB – Menjadi salah satu prestasi yang diraih oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Berau. Cerita pendek (Cerpen) dampak yang berjudul “Kayla, Mutiara Bumi Batiwakkal” terpilih dan yang akan dibuat menjadi sebuah film dokumenter untuk menjadi arsip Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI).
Melalui program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPIBS), Pustakawan Dispusip Berau, Arliana, yang juga penulis Cerpen “Kayla, Mutiara Bumi Batiwakkal” Terpilih untuk dibuatkan video dokumenter dampak Layanan Perpustakaan yang diselenggarakan oleh Perpusnas RI.
Arliana menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari Program Nasional TPBIS yang sebelumnya telah melalui berbagai proses. Diantaranya, sosialisasi, bimbingan teknis, aktualisasi program, PLM/SHM mulai tingkat kabupaten sampai nasional.
“Melalui program TPBIS ini, bisa mengangkat fungsi Perpustakaan yang bukan hanya tempat membaca,” katanya kepada berauterkni.co.id, Selasa (13/8/2024).
Program TPBIS merupakan pendekatan pelayanan perpustakaan yang berkomitmen meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat pengguna perpustakaan.
“Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun,” ungkapnya.
Melalui program ini, ada 3 strategi program transformasi yang dilakukan, yaitu melalui koleksi bahan pustaka, peningkatan komputer serta internet pelayanan informasi dan menyediakan fasilitas kegiatan yang dibutuhkan masyarakat.
Selain itu, dapat memberikan penguatan kreativitas, inovasi dan kemampuan komunikasi para pengelola perpustakaan.
“Salah satu upaya untuk mengukur keberhasilan TPBIS dari perpustakaan, diadakan semacam lomba menulis cerita dampak, sebagai testimoni penerima manfaat layanan perpustakaan,” jelasnya. (*)
