BERAU TERKINI – Tarian teatrikal ‘Tragedi Balikukup’ menjadi pembuka upacara Hari Jadi ke-72 Kabupaten Berau dan ke-215 Kota Tanjung Redeb di Lapangan Pemuda, Senin (15/9/2025).

Penampilan para penari yang merupakan seniman binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Berau dari siswa SMA dan mahasiswa perguruan tinggi itu disaksikan ratusan warga dan peserta upacara, mulai dari sekolah, pegawai, hingga aparat keamanan.

Dibutuhkan massa sekira satu bulan lebih untuk menyempurnakan penampilan para penari. Latihan secara intens pun dilaksanakan di halaman kantor Bupati Berau sejak awal September lalu.

Pasca penampilan tarian kolosal, para peserta dan penonton upacara menyaksikan paduan suara yang membawakan Mars dan Hymne Berau.

Setelahnya dilanjutkan pembacaan selayang pandang atau pembacaan catatan sejarah kelahiran Tanjung Redeb, ibu kota Kabupaten Berau.

Sebagai inspektur upacara, Bupati Berau, Sri Juniarsih, menyampaikan rasa syukur atas umur yang panjang bagi Bumi Batiwakkal saat ini.

Memasuki usia 72 tahun diharapkan menjadi momentum keseriusan pemerintah dalam memastikan kesejahteraan dirasakan oleh seluruh warga Berau.

“Selamat Hari Jadi Berau ke-72. Semoga kesejahteraan merata bisa kita wujudkan,” kata Sri Juniarsih.

Sri Juniarsih mengakui, peringatan Hari Jadi Berau tahun ini mengalami perbedaan karena kebijakan keamanan dari pemerintah pusat yang harus diikuti oleh daerah.

“Tahun ini kita laksanakan lebih sederhana, sesuai dengan arahan pemerintah pusat,” kata dia.

Di tengah situasi itu, dia berharap seluruh lapisan masyarakat untuk tetap bergembira dalam merayakan hari besar ini.

“Mari tetap bergembira dengan penuh kesederhanaan,” pesan dia.

Dia menyebut, saat ini kedudukan Berau semakin baik di mata nasional. Dengan keunggulan sektor pariwisata, perkebunan, pertanian, dan sektor lainnya yang membawa keuntungan untuk daerah.

“Ini untuk kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.

Dia pun berkomitmen, ke depan, pemerintah akan terus berbenah dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Hal ini menjadi tantangan pemerintah untuk mewujudkan kesejahteraan bagi warga Bumi Batiwakkal.

“Kami akan melanjutkan dan menuntaskan agenda pembangunan di periode kedua kami ini,” tegasnya.

Dia pun mengajak seluruh lapisan masyarakat agar menjadi mitra terbaik pemerintah dalam proses pembangunan daerah. 

Dia juga menuntut peran aktif perusahaan yang beroperasi di Berau agar dapat menerjemahkan seluruh agenda pembangunan pemerintah selama lima tahun ke depan.

“Dengan kerja sama yang baik, Berau akan mampu menjadi daerah yang unggul,” ungkapnya. (*/Adv)