Foto: Suasana WBP Rutan Kels IIB Tanjung Redeb saat berlatih menari.
TANJUNG REDEB- Rutan Kelas IIB Tanjung Redeb, melakukan pembinaan keterampilan tari daerah kepada warga binaan permasyarakatan (WBP) yang ada di sana. Bahkan, juga menggelar pertunjukan pada Senin (20/6/2022) di hadapan Pemangku Kesultanan Sambaliung.
Datu Amir, selaku pemangku tertinggi di Kesultanan Sambaliung mengapresiasi keterampilan tarian daerah yang diperagakan oleh WBP tersebut. Pasalnya, di era modern saat ini, jarang masyarakat melestarikan kebudayaan suatu daerah.
“Alhamdulillah, kebudayaan daerah di sini masih sangat dilestarikan. Utamanya kebudayaan kami (Berau),” ujarnya.
Dengan didampingi Kepala Rutan Tanjung Redeb, Puang Dirham, Datu Amir, Datu Amir menilai, apa yang dilakukan oleh Rutan Kelas IIB Tanjung Redeb itu merupakan hal yang sangat positif. Terutama dalam membantu dan mendukung pelestarian kebudayaan Berau.
“Saya sangat berterima kasih dengan jajaran petugas Rutan Tanjung Redeb yang membina WBP dengan baik, serta memberikan pelatihan dengan mengajarkan kesenian tarian daerah,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Kepala Rutan Tanjung Redeb, Puang Dirham menegaskan, WBP, tidak hanya dituntut untuk merubah kelakuan selama menjalani hukuman, namun juga dituntut untuk menghargai suatu adat kebudayaan.
“Sebagai generasi muda, Kita harus bisa menghargai adat budaya ditempat yang kita tinggali. Jika kita bisa menghargai adat, suatu saat orang lain juga akan menghargai kita,” pungkasnya. (/)
