Foto: Bupati Berau Sri Juniarsih.

TANJUNG REDEB – Pemadaman listrik bergilir yang saat ini tengah berlansung menjadi keluhan masyarakat Berau. Kondisi inipun segera direspon serius Bupati Berau Sri Juniarsih.

Setelah melakukan pertemuan dengan pihak PT PLN UP3 Berau, beberapa waktu lalu. Sri Juniarsih langsung bersurat secara resmi dengan kop Pemkab Berau, ke Manajer Umum PT PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Utara di Balikpapan.

Dalam surat itu, Pemkab Berau mengingatkan kepada PT PLN Kalimantan Timur dan Utara, untuk segera memenuhi pasokan listrik masyarakat jelang bulan Ramadhan, yang dimulai pada bulan depan.

Pasalnya, kestabilan distribusi listrik ke masyarakat, diyakini akan meningkatkan kualitas ibadah umat muslim di Bumi Batiwakkal.

“Kondisi pemadaman ini perlu jadi perhatian utama,” tulis Sri Juniarsih, dalam surat resminya pada Selasa (21/2/2023) kemarin.

Dari hasil pertemuan dengan pihak PT PLN UP3 Berau, disimpulkan bila kekurangan pasokan daya pembangkit PLTU Lati dan terjadinya gangguan pada pembangkit PLTU Berau, menjadi faktor utama pemadaman dilakukan pihak perusahaan BUMN tersebut.

Sehingga Pemkab Berau, meminta agar pihak PLN dapat segera mengatasi permasalah tersebut sebelum ramadan, dengan menambah mesin pembangkit listrik.

“Terimakasih atas perhatiannya,” tutup surat itu tertulis.

Diberitakan sebelumnya, pihak PT PLN UP3 Berau sangat bergantung pada tiga pembangkit listrik di Berau demi memenuhi beban puncak penggunaan listrik warga Berau, yakni sebesar 31 Megawatt.

Reporter: Sulaiman