Foto: Bupati Berau Sri Juniarsih kala memperingati hari koperasi di halaman kantor Disperindag Berau. 

TANJUNG REDEB – Bupati Berau Sri Juniarsih, kembali menyuarakan dukungan terhadap perkembangan ekonomi pelaku UKM di Berau. Dukungan itu berupa program yang digalakkan melalui Diskoperindag Berau, dengan membangun kawasan terpadu seni dan UKM dalam satu lokasi.

Pesan itu dia sampaikan dalam momentum peringatan ke hari koperasi nasional ke 76, setelah menjadi inspektur upacara di halaman kantor Bupati Berau dan mendatangi pasar murah di Kantor Diskoperindag, Jalan Murjani I, pada Rabu (12/7/2023).

Komitmen pemerintah itu, menurut Sri mesti segera direalisasikan mengingat hal tersebut masuk dalam 18 program prioritas Pemkab Berau periode 2021/2024. Itupun menjadi atensi lantaran masa jabatannya menyisakan kurang dari 1,5 tahun lagi.

“Ini bagian dari komitmen kami untuk mendorong UMKM di Berau semakin maju,” katanya.

Kemajuan UKM di Berau pun diyakini dia, bakal selaras terhadap peningkatan pariwisata di Bumi Batiwakkal. Itu pula yang jadi bagian dari 18 target program pemerintah.

Sebagai kota penyanggah IKN, Berau bakal menjadi salah satu objek yang diprediksi kebanjiran kunjungan wisata. Sehingga seluruh sarana dan prasarana, harus disiapkan mulai saat ini.

“18 program harus tuntas. Termasuk kesejahteraan para pelaku UKM di Berau ini,” tegas dia.

Secara pribadi, dirinya pun meyakini pula gairah pertumbuhan ekonomi di Berau cukup menjanjikan. Bahkan Bupati perempuan pertama di Bumi Batiwakkal ini, bakal menjadi pengusaha bila tidak menjabat sebagai orang nomor satu di Berau.

“Kalau saya tidak jadi Bupati, mungkin sekarang saya bermain di dunia usaha. Pasti menjanjikan,” ujar dia sembari meninggalkan kerumunan wartawan.

Merespon itu, Kepala Diskoperindag Berau Eva Yunita, menyatakan bakal mengawal pembangunan kawasan terpadu UKM di Berau. Saat ini, kajian diakui sedang dalam proses. Termasuk pula penentuan lokasi pembangunan gedung tersebut.

Ia hanya berharap, mendapatkan dukungan anggaran yang maksimal dalam menuntaskan kajian hingga pembangunan fisik dari program prioritas pemerintah tersebut.

“Selama ada anggarannya pasti akan direalisasikan,” kata dia.

Dia pun mengutarakan, bila bangunan itu berhasil diwujudkan. Bakal diisi dengan aktivitas produktif para pelaku UKM. Mulai dari latihan pengemasan hingga galeri produk, bakal dihadirkan di tempat tersebut.

“Jadi kalau orang berwisata ke Berau tidak bingung untuk cari tempat beli oleh-oleh khas Berau ini,” ucapnya. (*/ADV)

Reporter: Sulaiman