TANJUNG REDEB,- Sisa lebih pembiayaan anggaran (SiLPA) Kabupaten Berau diketahui masih tinggi. Karena itu, maksimalisasi dan optimalisasi pelaksanaan anggaran perlu dilakukan.
Terkait hal itu, Ketua fraksi Nasional Demokrat (NasDem) sekaligus Anggota Komisi II DPRD Berau, Darlena meminta Pemkab Berau untuk mengambil langkah kreatif dan inovatif untuk mengatasi permasalahan SiLPA tersebut.
“Pemerintah perlu buat terobosan agar setiap OPD bisa mengoptimalkan pelaksanaan anggaran. Harus kreatif dan inovatif agar tidak banyak SiLPA lagi ke depan,” jelasnya.
Tak hanya kreatif dan inovatif, optimalisasi dan maksimalisasi pelaksanaan anggaran itu juga harus berlangsung tepat sasar dan benar-benar dirasakan oleh masyarakat. Atau dengan kata lain harus berasas manfaat.
“Termasuk pembangunan di kampung-kampung. Ini penting mengingat masih banyaknya infrastruktur yang menjadi kewajiban pemda kepada masyarakat di kampung dan belum merata,” terangnya.
Tahun 2024, tambah Darlena, APBD Berau meningkat cukup signifikan mencapai Rp 4,7 triliun. Anggaran yang besar itu harus benar-benar dimaksimalkan. Untuk memaksimalkan anggaran itu, semua OPD diharapkan semakin meningkatkan kinerjanya.
“Anggaran sudah makin besar. Jadi kami meminta pemerintah daerah untuk serius bekerja. Lalu pelaksanaan anggaran harus makin lebih baik,” tutupnya. (adv)
Reporter: Diva