Foto: Bupati Berau saat pimpian rapat persiapan hari jadi Kota Tanjung Redeb dan Kabupaten Berau

TANJUNG REDEB- Pemkab Berau, menggelar rapat persiapan hari jadi ke-67 Kabupaten Berau, dan hari jadi ke-210 Kota Tanjung Redeb tahun 2022. Rencananya, hari jadi itu akan digelar secara meriah, setelah dua tahun lalu digelar secara sederhana dan terbatas, akibat Pandemik Covid-19.

Dalam rapat itu, hadir Bupati Berau Sri Juniarsih, Wakil Bupati Berau Gamalis, Kepala Disbudpar Berau Ilyas Natsir, perwakilan OPD terkait, hingga pihak swasta dari sektor pertambangan dan perkebunan.

Bupati Berau Sri Juniarsih mengatakan, kegiatan hari jadi nanti, diharapkan menjadi momen promosi Kabupaten Berau, seperti kebudayaan, pembangunan, pariwisata, kuliner, dan potensi-potensi lainnya.

“Saya ingin event hari jadi ini, dapat digelar secara meriah. Setidaknya dapat memberikan hiburan kepada masyarakat. Serta menjadi ajang promosi kekayaan alam Berau,” terangnya.

Dirinya pun menekankan, kepada 47 OPD di Kabupaten Berau, dan seluruh pihak ketiga di Berau. Baik tambang, perkebunan sawit, maupun sektor lainnya, dapat berkontribusi agar acara tersebut berjalan lancar dan meriah.

“Apalagi pemkab Berau memiliki keterbatasan anggaran. Jadi saya harus melibatkan para perusahaan,” ujarnya.

Per OPD, lembaga BUMN dan BUMD diharapkan menyumbang jajanan minimal 300 mika. Jajanan itu nantinya akan disimpan

Juga pesta manutung jukut, dan akan digelar di sepanjang tepian. Jadi masyarakat yang datang bisa mengambil secara gratis.

“Jadi itu nanti harapan saya bisa disiapkan. Jadi momen hari jadi ini, tidak hanya menggelar pesta rakyat, tapi sekaligus bisa bersedekah kepada masyarakat Berau,” katanya.

Di sisi lain, dirinya juga ingin dalam event nanti, semua masyarakat boleh menampilkan adat dan budayanya masing-masing di acara hari jadi. Dirinya menilai, Kabupaten Berau ingin menunjukkan, betapa tingginya nilai toleransi yang saat ini dijaga dan dipelihara.

“Kita menunjukkan, bahwa Berau memiliki nilai toleransi yang tidak perlu diragukan. Namun, tetap dalam kesatuan pelaksanaan hari jadi. Di momen itulah, kita tunjukkan keragaman budaya kita,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Berau, Gamalis menambahkan, dalam hari jadi nanti, akan disertai upacara hari jadi, rapat paripurna, tarian kolosal, pawai budaya, bakar ikan, dan kegiatan hiburan lainnya.

Menurutnya, pembahasannya lebih cepat lebih baik. Dirinya juga sepakat, susunan panitia di event hari jadi melibatkan pihak ketiga.

“Semoga setelah dua tahun kita lewatkan, dapat digelar kembali secara euforia. Namun jangan berlebihan,” jelasnya.

Sementara itu, Kadisbudpar Berau Ilyas Natsir mengatakan, ada beberapa agenda penting yang akan digelar pada hari jadi nanti. Diantaranya 15 September dilaksankan upacara hari jadi dan sekaligus rapat paripurna di gedung DPRD Berau, kemudia dihari berikutnya dilakukan pesta rakyat, seperi pawai budaya, hingga manutung jukut atau bakar ikan.

Adapun pada 15 September nanti, semua Camat, Kakam, maupun lurah akan diundang menghadiri acara upacara hari jadi di Tanjung Redeb.

“Jadi nanti tidak ada yang merayakan hari jadi di wilayahnya masing-masing. Semua dipusatkan di Kota Tanjung Redeb,” pungkasnya. (/)