Reporter : Sulaiman
|
Editor : Suriansyah

TANJUNG REDEB – Memiliki gugusan pulau yang kuat, kaya dengan daya tarik pariwisata serta event festival yang cukup banyak, menjadi alasan Berau mendapatkan kesempatan untuk masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN), garapan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung Menparekraf RI, Sandiaga Salahuddin Uno, kala menyambangi beberapa titik destinasi wisata unggulan di “Bumi Batiwakkal” pada kunjungan kerjanya ke Berau, Selasa (2/7/2024).

“Berau sangat berpeluang untuk masuk Karisma Event pada 2025 nanti,” kata Sandiaga Uno.

Menparekraf mengaku, saat ini tim yang dibawanya dari Jakarta, telah melakukan penilaian atau kurasi terhadap potensi pariwisata di Berau.

Tim tersebut akan mencoba untuk berkeliling ke setiap titik destinasi yang dimiliki Berau demi mendapatkan data faktual yang dibutuhkan kementerian.

Termasuk pula kebutuhan data terkait keunggulan setiap destinasi wisata, seperti Diving, Snorkling, Eco-Tourism, termasuk mendata event yang telah berjalan sejauh ini di Berau.

“Tim kami sudah bergerak. Kemungkinan akan bertahan di Berau selama tiga sampai empat hari,” prediksinya.

Sementara itu, Bupati Berau, Sri Juniarsih, menyampaikan bahwa pihaknya bakal mengusulkan event yang selama ini telah berjalan secara konsisten setiap tahun.

Seperti gelaran Festival Budaya Bekudung Betiung di Kampung Tumbit Dayak, lalu Meja Panjang atau Uma Dadou, Kampung Merasa, hingga Maratua Jazz yang selama ini selalu mendapat dukungan penuh pemerintah daerah.

“Tentu kami meminta dukungan penuh dari Mas Menteri,” ucap Umi Sri.

Menambahkan itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau, Ilyas Natsir, menyatakan bakal menyiapkan dokumen yang dibutuhkan tim kurasi untuk bisa memasukkan event di Berau di KEN 2025 mendatang.

“Selama ini data yang kami kelola sudah tersimpan rapi, bila dibutuhkan akan kami masukkan dalam lampiran,” ucapnya berjanji.

Diharapkan, dengan garansi yang telah diberikan Mas Menparekraf, dapat menjadi semangat Berau untuk membenahi seluruh potensi wisata yang dimiliki.

Selain itu, tentunya diharapkan dapat berdampak pada jumlah kunjungan wisata, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.

“Kita komitmen untuk terus membenahi semua destinasi yang kita miliki,” tandas Ilyas. (*/ADV)