TANJUNG REDEB – Libur panjang pada akhir Juni 2025 dimanfaatkan wisatawan lokal dan mancanegara untuk menikmati sensasi berenang di Goa Halo Tabung, Kampung Payung-Payung, Maratua.
Sejak Kamis (26/6/2025), wisatawan telah terpantau menyerbu destinasi wisata pulau terluar Indonesia ini.
Lonjakan pengunjung diprediksi akan terjadi hingga akhir Juni ini.
Salah satu wisatawan asal Malinau, Kalimantan Utara, Ferdi Setiawan, mengatakan, sengaja memilih waktu libur panjang ini untuk pergi ke Maratua.
Dia mengaku ini merupakan kunjungan ketiganya ke Maratua. Menurutnya tak puas rasanya menikmati keindahan Pulau Maratua hanya dalam dua hari kunjungan.
“Kalau Goa Halo Tabung ini memang jadi tujuan utama,” ungkap Ferdi kepada Berauterkini, Sabtu (28/6/2025).
Ferdi mengatakan, liburannya kali ini ke Maratua bersama rombongan hingga 14 orang yang semua berasal dari Malinau.
“Kami rombongan. Ini sama teman-teman,” kata dia.
Sementara itu, wisatawan asal Jakarta, Alexa Christine, mengaku mengenal destinasi tersebut dari sosial media.
Menurutnya, Maratua merupakan destinasi wisata yang masih menjaga kealamiannya. Sehingga, dia memasukkan Maratua sebagai destinasi ekowisata terbaik di Indonesia.
“Alamnya masih alami, sejuk. Airnya juga segar,” ujarnya.
Alexa pun tak sendiri. Dia bersama empat orang kawannya sengaja mengambil waktu untuk liburan ke Maratua.
Dia mengatakan, ini merupakan kali pertama ke Maratua. Bila diberikan umur panjang, dia akan kembali lagi ke Maratua.
“Pasti balik sih, keren pulaunya,” kata dia.
Dalam pantauan awak media ini, para wisatawan tersebut masuk dari pintu arah laut Goa Halo Tabung.
Pintu masuk wisatawan yang biasa digunakan oleh para pengelola resort dan penginapan untuk membawa tamunya.
Hingga berita ini ditayangkan, ratusan wisatawan masih mengantre masuk ke titik Goa Halo Tabung.
Pengaturan itu sengaja dilakukan oleh pengelola untuk menghindari penumpukan wisatawan di titik berenang Goa Halo Tabung. (*)
