TANJUNG REDEB – Berupaya melestarikan Hutan Bakau, PT Asian Bulk Logistics (ABL) meluncurkan program CSR dengan melakukan penanaman 2.000 bibit mangrove (Rhizophora) yang diberi tajuk “Ocean Heroes”, di Lebak Tiung, Tanjung Batu, Kecamatan Berau, Kabupaten Berau, Jumat (19/7/2024).
Untuk diketahui, ABL adalah penyedia solusi logistik dan infrastruktur laut terintegrasi kelas dunia yang didirikan pada tahun 2010 di Jakarta.
Kegiatan itu dilakukan sebagai bentuk program CSR PT ABL di sekitar areal operasionalnya. Adapun penanaman Mangrove tersebut dilakukan bersama Pemerintah Kampung Tanjung Batu, jajaran Muspika Kecamatan Pulau Derawan dan Perkumpulan Lasik Tanjung Batu.
Dalam kesempatan itu, perwakilan dari PT ABL, Hermawan (CHRO) mengatakan, program tersebut didasari oleh kepedulian ABL terhadap kegiatan pelestarian Mangrove (Hutan Bakau) dan kesadaran dari ancaman abrasi daratan oleh air laut, karena perubahan iklim dunia.
“Terutama perubahan iklim laut sekitar wilayah operasi ABL Tanjung Batu yang merupakan wilayah konservasi Mangrove di Kabupaten Berau,” jelasnya.
Dengan latar belakang itu, dilakukan kerja sama penanaman Mangrove antara perusahaannya dengan Perkumpulan Lasik Tanjung Batu yang diinisiasi sejak awal tahun 2024 dengan menanam Mangrove sebanyak 2.000 pohon.
Program CSR ini merupakan keberlanjutan dari bukti nyata kepedulian dan komitmen tegas dari ABL, untuk terus memberikan dampak positif, khususnya kepada masyarakat di sekitarnya beroperasi.
“Kami akan selalu membantu dalam melawan perubahan iklim, sehingga keberlanjutan kehidupan daratan dan juga iklim bawah laut, terus terjaga untuk wilayah Tanjung Batu,” paparnya.
Sebelumnya, ABL juga telah melakukan program CSR pertamanya di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Berau, di Tanjung Batu, yakni Hatchery ikan kerapu macan.
“Harapannya, kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus berkontribusi dalam kegiatan menjaga alam yang membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar,” ingin Hermawan.
Sementara itu, Camat Tanjung Batu, Samsuddin, mengapresiasi program CSR yang dilakukan PT ABL. Menurutnya, kegiatan yang dilakukan PT ABL sangat bermanfaat untuk alam jangka panjang.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Selain melestarikan Mangrove, juga menjaga kelestarian biota laut di sekitarnya.
Semoga Mangrove ini selalu dimonitor pengelolaan hingga perawatannya, agar dapat tumbuh merata,” harapnya.
Perwakilan Perkumpulan Lasik Tanjung Batu, Hermawan, juga turut menyambut baik program CSR PT ABL penanaman ribuan bibit Mangrove yang penanamannya dimulai sejak Juni hingga Juli 2024.
Setelah penanaman, bibit Mangrove tersebut tidak ditinggalkan begitu saja, tetapi akan terus dimonitor secara berkala selama 6 bulan kedepan.
“Hasilnya akan kami laporkan dalam setiap bulannya,” ujarnya. (*)
