Foto: Anggota Komisi III Sakirman.

TANJUNG REDEB- Anggota Komisi III, DPRD Berau, Sakirman mengapresiasi Pemkab Berau atas upayanya mengatasi krisis listrik di Kabupaten Berau, khususnya di Tanjung Redeb, dan sekitarnya.

Dengan tupoksi yang dimilikinya, Pemkab Berau bersama PT PLN ULP Tanjung Redeb mendatangkan tambahn daya sebesar 7 megawatt, meskipun statusnya sewa.

Namun, Sakirman menegaskan, PLN selaku sektoral yang bertanggungjawab mengatasi listrik di Berau, diharapkannya terus melakukan perbaikan pelayanan. Dan tidak lepas tanggungjawab dari dampak yang ditimbulkan dari pemadaman yang terjadi.

“Semoga tidak ada lagi pemadaman bergilir. Ini menjadi awal, dan langkah cepat yang diambil Pemkab Berau dalam mengatasi darurat listrik. Sekarang, bagaimana jangka panjang dan komitmen PLN, agar menjamin tidak ada lagi pemadaman bergilir,” ujarnya.

Terutama kata dia, menjelang Ramadan tahun mendatang. Sebab, berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, pelayanan yang diberikan sangat tidak maksimal dirasakan masyarakat.

“Dan kami di DPRD juga, menerima keluhan masyarakat. Nah ini yang tidak kami inginkan kedepan. Perbaiki lagi pelayanan kepada masyarakat. Apalagi energi listrik sekarang juga sudah mencukupi,” terangnya.

Dirinya juga berharap, agar mesin yang didatangkan berstatus sewa itu tetap berada di Berau dan tidak dipindahkan lagi. Atau dicabut sewanya oleh PLN. Sebelum, dilakukannya upaya jangka panjang, supaya listrik tidak lagi byarpet di Berau, khususnya Tanjung Redeb dan sekitarnya.

“Karena setiap mati banyak pelaku UMKM yang terdampak. Tidak hanya itu, ini juga akan menghambat investasi yang akan masuk nantinya,” pungkasnya. (/ADV)