Samarinda – Pemerintah Provinsi Kaltim bakal melaksanakan kirab Bendera Pusaka di sepanjang kawasan Balikpapan menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia
Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kaltim, Ahmad Firdaus Kurniawan, menyatakan bahwa kirab ini merupakan bentuk penghormatan dan rasa cinta terhadap tanah air, serta bagian dari rangkaian acara memperingati detik-detik Proklamasi di IKN.
Kesbangpol Kaltim bertugas menjemput duplikat bendera pusaka dari Jakarta, yang kemudian akan diarak dari Kota Balikpapan menuju IKN pada tanggal 10 Agustus mendatang. Dalam kirab ini, purna paskibra akan dilibatkan untuk mengawal bendera
Untuk memeriahkan kirab bendera pusaka, Kesbangpol Kaltim mengerahkan seluruh perangkat daerah untuk memasang sebanyak 14.000 umbul-umbul di sepanjang jalur yang akan dilalui duplikat bendera merah putih.
“Salah satu rangkaian pelaksanaan HUT RI di IKN adalah kirab bendera pusaka yang akan dibawa dari Bandara Sepinggan Balikpapan menuju wilayah IKN,” ujar Firdaus saat menjadi pembicara pada dialog pemasangan bendera merah putih jelang HUT ke 79 RI, Senin (5/8/2024).
Pemprov Kaltim bersama kepolisian daerah dan Dishub juga melakukan rekayasa lalu lintas untuk akses ke IKN, termasuk jalur darat dari Samboja, Sepaku, dan jalan tol Karang Joang, Pulau Balang, serta jalur laut dari Balikpapan menuju Penajam.
Menjelang HUT ke-79 RI seluruh masyarakat diimbau untuk memeriahkan perayaan dengan mengibarkan atau memasang bendera di daerah masing-masing sebagai bentuk penghargaan kepada bangsa dan negara.
Firdaus juga mengharapkan agar kegiatan di masing-masing lingkungan, mulai dari tingkat kelurahan hingga rukun tetangga, melaksanakan berbagai kegiatan lomba terkait HUT RI.
Tahun ini merupakan tahun spesial bagi Kaltim karena IKN di wilayah PPU akan menjadi lokasi peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan ke-79. Pemprov Kaltim juga melibatkan tokoh-tokoh masyarakat untuk mengikuti peringatan ini, menjadikannya momen berharga bagi Kaltim sebagai salah satu tempat pelaksanaan peringatan HUT RI. (/Dsikominfokaltim)
