Foto: Bupati Berau Sri Juniarsih
TANJUNG REDEB – Satu janji kampanye Bupati Berau, Sri Juniarsih dan Wakil Bupati Gamalis akan segera terealisasi. Program itu yakni pemasangan 1000 titik wifi gratis bagi masyarakat.
Program wifi gratis memang menjadi salah satu program yang ditunggu-tunggu. Sebab dari 100 kampung se Kabupaten Berau belum sepenuhnya terjangkau jaringan telpon maupun internet.
Bupati Sri Juniarsih memastikan tahun ini tahap awal ada 350 titik wifi yang terpasang.
“Angka 1.000 titik WiFi itu kan muncul dengan kajian yang benar, dan saat ini tentu masih berproses,” jelasnya, Senin (28/3/2022).
Meskipun sebanyak 350 titik tersebut tidak dijelaskan lengkap oleh Sri Juniarsih. Namun, dipastikan lokasi yang terpasang disesuaikan di lokasi Blank Spot.
Menurutnya, lokasi Blank Spot sendiri bisa menjadi prioritas dan percontohan. Dan diakuinya, masih ada kampung yang sangat memerlukan jaringan.
Saat ini, yang terpenting lagi Pemkab Berau mencari peluang kepada pihak swasta. Terutama untuk sinergi dalam pemerataan jaringan. Tidak bisa dipungkiri, dukungan untuk pemerataan jaringan juga diperlukan kerjasama dengan banyak sektor.
“Ketika ada peluang kerjasama dengan banyak pihak, mengapa tidak,” tutupnya.
Sementara itu, terpisah disampaikan asisten III Setkab Berau, Maulidiyah Upaya menuntaskan blank spot wilayah perkampungan dilakukan Pemkab Berau dengan mengupayakan pembangunan fasilitas jaringan. Tahun ini rencananya akan dibangun 54 base transceiver station (BTS).
Terutama wilayah Kecamatan di wilayah hulu dan pesisir. Bahkan untuk Kecamatan Kelay disebutkan seluruh kampung akan mendapatkan 1 BTS. Selebihnya hampir semua kecamatan mendapat jatah. Mengingat kampung-kampung di Kelay rata-rata masih blank spot.
Itu merupakan informasi dari Diskominfo bahwa wacana tersebut akan direalisasikan tahun ini. Kecamatan di pesisir seperti Biduk-biduk, Batu Putih, diketahui juga memiliki area blank spot yang dicoba untuk difasilitasi.
Maulidiyah merincikan untuk Kecamatan Derawan juga mendapat pembangunan BTS, begitu juga Sambaliung 5 unit. Kemudian Kecamatan Teluk Bayur, kampung yang akan dibangunkan tower adalah, Kampung Labanan Makmur, dan Kampung Tumbit Melayu.
“Sudah disiapkan bahwa pembangunan ini dilakukan untuk wilayah yang minim jaringan juga area blank spot,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan, bahwa Pemkab melalui APBD juga menganggarkan untuk pembangunan fasilitas serupa di Pulau Terdepan Maratua.
“Jadi yang di Maratua nanti berasal dari APBD Pemkab Berau,” tutupnya. (*)
Editor: Rengkuh
