TANJUNG REDEB – Gerobak Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) sudah rusak sebelum digunakan. Kerusakan itu dibenarkan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Berau selaku penyedia layanan yang menyebutkan kerusakan itu terjadi akibat mobilisasi.
Kepala Bidang (Kabid) Koperasi dan UMKM Diskoperindag Berau, Hidayat Sorang, yang juga selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) mengatakan, kerusakan itu terjadi akibat mobilisasi pemindahan gerobak ke tepian Ahmad Yani.
“Iya, itu terkena kabel saat mobilisasi. Ada 2 gerobak yang mengalami kerusakan, tapi sudah diperbaiki setelah kegiatan CFD (Car Free Day) tadi,” terangnya kepada berauterkini.co.id, di kantornya, Minggu (21/7/2024).
Pintu geser yang berada di bagian bawah gerobak, lanjutnya, memang sengaja dilepas saat mobilisasi. Jadi, bukan rusak karena terkena kabel.
Untuk finishing lainnya akan dikoordinasikan ke kontraktor, sebab dalam kontrak yang ada itu masih menjadi tanggung jawab mereka.
“Di kontrak masih ada, seharusnya perbaikan untuk hal-hal seperti itu,” tuturnya.
Kepala Diskoperindag Berau, Eva Yuanita, menambahkan, kejadian seperti itu tidak akan dibiarkan, pihaknya dan penanggung jawab akan menindaklanjuti.
“Bukan hanya untuk satu yang rusak saja, tetapi jika ada rombong lain, kita minta pihak yang bertanggung jawab untuk memperbaiki dulu,” jelasnya. (*)
